BANGLI,SUARAPANCASILA-.id– Warga Hindu di Bangli kini memiliki fasilitas memadai untuk melaksanakan upacara keagamaan yang berkaitan dengan siklus kehidupan. Sagraha Mandrakantha Santhi, sebuah krematorium baru yang berlokasi di Desa Bebalang, Bangli, hadir untuk melayani berbagai upacara Manusia Yadnya, Pitra Yadnya, dan Rsi Yadnya. Keberadaan krematorium ini disambut baik oleh masyarakat karena dinilai sangat membantu dalam prosesi upacara Ngaben dan sejenisnya.
Krematorium Sagraha Mandrakantha Santhi dibangun dengan tujuan memberikan kemudahan dan kenyamanan bagi umat Hindu dalam melaksanakan kewajiban spiritual mereka. Sebelumnya, prosesi kremasi seringkali memerlukan persiapan yang rumit dan tempat yang kurang representatif. Dengan adanya fasilitas modern ini, diharapkan seluruh rangkaian upacara dapat berjalan dengan lebih lancar dan khidmat.
“Kami sangat bersyukur dengan adanya Sagraha Mandrakantha Santhi ini,” ujar salah seorang tokoh masyarakat setempat. “Ini sangat membantu warga yang ingin melaksanakan upacara Pitra Yadnya (Ngaben) maupun upacara lainnya yang terkait dengan siklus kehidupan. Prosesnya jadi lebih teratur dan fasilitasnya juga sangat memadai.”
Krematorium ini dirancang untuk memenuhi kebutuhan upacara keagamaan Hindu secara komprehensif, mencakup:
-Manusia Yadnya: Upacara yang berhubungan dengan kehidupan manusia, seperti upacara kelahiran, perkawinan, dan lainnya.
-Pitra Yadnya: Upacara persembahan kepada leluhur, yang paling utama adalah upacara Ngaben atau kremasi jenazah.
-Rsi Yadnya: Upacara persembahan kepada para Rsi atau orang suci, sebagai bentuk penghormatan dan terima kasih atas ajaran-ajaran yang telah diberikan.
Kehadiran Sagraha Mandrakantha Santhi diharapkan dapat meringankan beban masyarakat dalam menyelenggarakan upacara yang membutuhkan penanganan jenazah. Selain itu, fasilitas ini juga berkontribusi pada penataan lingkungan yang lebih baik dengan menyediakan tempat kremasi yang higienis dan terpusat.
AR81
