BPJS Kesehatan Pastikan Layanan JKN Tetap Bisa Diakses Saat Libur Nataru

TEGAL (JATENG), SUARAPANCASILA.ID- Memasuki masa libur Natal dan Tahun Baru (Nataru), BPJS Kesehatan menegaskan peserta Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) tetap bisa mengakses layanan kesehatan meski sedang berada di luar kota. Hal ini sejalan dengan prinsip portabilitas JKN yang memungkinkan peserta memperoleh layanan di seluruh wilayah Indonesia sesuai prosedur yang berlaku.

“Peserta JKN bisa mengakses pelayanan kesehatan di seluruh Indonesia, tidak bergantung pada domisili KTP. Jadi meski sedang di luar kota, peserta tetap bisa berobat di Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) maksimal tiga kali. Yang penting, pastikan status kepesertaan aktif dan ikuti prosedur berobat,” ujar Kepala Humas BPJS Kesehatan, Rizzky Anugerah, Selasa (23/12).

Rizzky menambahkan, dalam kondisi gawat darurat, peserta JKN dapat langsung mengakses Instalasi Gawat Darurat (IGD) rumah sakit terdekat tanpa surat rujukan, baik di rumah sakit mitra maupun nonmitra BPJS Kesehatan. Penilaian kondisi darurat dilakukan oleh dokter yang menangani pasien. Sesuai regulasi, keadaan darurat mencakup risiko tinggi terhadap nyawa seperti gangguan jalan napas, pernapasan, sirkulasi, penurunan kesadaran, dan kondisi medis sejenis.

Bacaan Lainnya

Peserta juga bisa memanfaatkan Aplikasi Mobile JKN untuk mengecek lokasi fasilitas kesehatan terdekat melalui menu Info Lokasi Faskes. Kanal layanan lain seperti WhatsApp PANDAWA di nomor 08118165165 dan Care Center 165 juga disiapkan untuk informasi maupun pengaduan.

Tak hanya BPJS Kesehatan, fasilitas kesehatan mitra juga bersiap menghadapi lonjakan pasien saat libur panjang. Direktur RS Mitra Siaga Tegal, dr. Ahmad Shohibul Birry, menyebut pihaknya menyiagakan dokter di IGD serta empat poli besar: anak, kebidanan, bedah, dan penyakit dalam.

“Seperti tahun-tahun sebelumnya, dokter tetap standby. Biasanya banyak pasien emergency di IGD maupun poli besar. Insya Allah semua pasien bisa tertangani dengan baik,” kata dr. Birry.

Ia menambahkan, rumah sakit di Kabupaten Tegal sudah berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan setempat untuk antisipasi lonjakan pasien, terutama karena lokasi RS Mitra Siaga dekat jalur Pantura yang padat kendaraan saat libur Nataru.

“Pengalaman sebelumnya, daerah dekat jalan raya rawan kecelakaan. IGD sudah disiapkan 24 jam nonstop. Distribusi pasien juga sudah diantisipasi agar tidak ada rumah sakit yang penuh. Kami imbau masyarakat tetap tenang di perjalanan, jaga pola makan, dan sempatkan istirahat agar fisik tidak kelelahan,” ujarnya.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *