KOTA MALANG (JATIM), SUARAPANCASILA,ID – Fatayat Nahdlatul Ulama (NU) Kabupaten Malang didorong untuk terus memperkuat perannya sebagai mitra strategis Pemerintah Kabupaten Malang dalam menguatkan literasi digital perempuan sekaligus menjadi teladan akhlakul karimah melalui dakwah yang ramah.
Hal ini disampaikan langsung oleh Bupati Malang, Drs. HM Sanusi, MM, saat menghadiri acara Pelantikan Pengurus Pimpinan Anak Cabang (PAC) Fatayat NU se-Kabupaten Malang dan Dialog Interaktif.
Acara yang mengangkat tema “Perempuan dan Kepemimpinan di Era Digital” ini berlokasi di Pendopo Agung Kabupaten Malang pada Minggu (7/12/2025) siang.
Dalam sambutannya, Bupati Malang Drs. HM Sanusi, MM, menyampaikan ucapan selamat dan sukses kepada pengurus yang baru dilantik.
“Atas nama Pemerintah Kabupaten Malang mengucapkan selamat dan sukses kepada Pengurus PAC Fatayat NU se-Kabupaten Malang masa khidmat 2025-2029 yang telah dilantik pada hari ini. Semoga amanah ini menjadi ladang ibadah, pengabdian sosial, dan kontribusi nyata bagi umat, bangsa, dan daerah,” tutur Bupati Malang.
Drs. HM Sanusi, MM, lebih lanjut menekankan bahwa perempuan memiliki peran kepemimpinan yang kuat sejak zaman dahulu dan dalam konteks keagamaan, perempuan adalah simbol kasih sayang, keteguhan, dan penopang moral umat.
Bupati Sanusi menyebut bahwa tema dialog yang diusung sangat relevan, mengingat era digital membawa dua sisi: peluang dan tantangan besar.
“Peluang besar semisal akses informasi lebih mudah, partisipasi publik lebih terbuka dan menguatnya ekonomi digital,” terang Bupati Malang.
Selain itu, Semangat kepemimpinan baru, memberikan kesempatan bagi perempuan memimpin komunitas digital, startup, koperasi, hingga organisasi sosial dengan cepat dan inklusif.
Sedangkan tantangan besar semisal, konten negatif dan hoaks, yang seringkali menyasar perempuan dengan bias gender.
Untuk mengatasi tantangan ini, Bupati Malang menyerukan pentingnya penguasaan literasi digital secara komprehensif.
“Hendaknya kita semua mampu menguasai literasi digital secara komprehensif, sehingga kita tidak hanya pintar menggunakan teknologi, tetapi juga cerdas, kritis, dan tetap mengedepankan etika,” ucapnya.
Menurut Bupati, Fatayat NU memiliki posisi penting dalam menyiapkan generasi perempuan tangguh di era digital melalui penguatan literasi digital berbasis komunitas, pemberdayaan ekonomi perempuan, penguatan kepemimpinan perempuan dalam ruang publik serta penguatan ketahanan keluarga serta perlindungan perempuan dan anak.
Drs. HM Sanusi, MM menutup dengan mengajak Fatayat NU untuk berkolaborasi intensif dengan Pemerintah Kabupaten Malang.
“Fatayat NU harus berkolaborasi dengan Pemerintah Kabupaten Malang, karena kami siap membuka ruang sinergi, meliputi pelatihan ekonomi, UMKM, kesehatan, pendidikan, dan ketahanan sosial,” tandas Bupati Malang.
Turut hadir pada acara ini Anggota DPR RI H. M. Hassanudin Wahid, Anggota DPRD Provinsi Jawa Timur Hikmah Bafaqih, M.Pd, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Malang Ir. H. M. Kholiq, Ketua PW Fatayat Provinsi Jawa Timur, Ketua PCNU Kabupaten Malang, Ketua TP PKK Kabupaten Malang, Jajaran Kepala Perangkat Daerah Kabupaten Malang, serta Ketua beserta Pengurus keluarga besar PC Fatayat NU Kabupaten Malang.
Pewarta : Doni Kurniawan
Editor : Denny W










