BREBES (JATENG), SUARAPANCASILA.ID – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Brebes menunjukkan kepedulian nyata terhadap masyarakat yang sedang tertimpa musibah di Sumatra dan Aceh. Senin (8/12), tiga mobil milik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Brebes diberangkatkan dari Pendopo Brebes menuju Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta, membawa bantuan hasil donasi Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemkab Brebes.
Sekretaris Daerah (Sekda) Brebes, Tahroni, melepas langsung konvoi bantuan tersebut. Ia menegaskan bahwa pengiriman dilakukan atas instruksi Bupati Brebes, Paramitha Widya Kusuma.
“Atas instruksi Ibu Bupati, hari ini bantuan dari Pemkab Brebes mulai kita kirimkan ke Jakarta untuk selanjutnya diteruskan ke wilayah bencana di Sumatra dan Aceh,” kata Tahroni usai melepas keberangkatan konvoi dari Pendopo Brebes.
Tahroni menjelaskan, bantuan yang dikirimkan merupakan hasil donasi dari para ASN Pemkab Brebes. Bantuan itu berupa uang tunai sebesar Rp 32.261.000, 15.205 butir telur asin khas Brebes, serta 10.800 butir telur ayam mentah.
“Seluruh bantuan diangkut oleh tiga unit mobil milik BPBD Brebes,” ujarnya.
Ia menambahkan, bantuan tersebut akan diserahkan ke Lanud Halim Perdanakusuma sebelum kemudian didistribusikan ke wilayah-wilayah terdampak bencana di Sumatra dan Aceh.
“Bantuan ini merupakan bentuk kepedulian ASN Pemkab Brebes terhadap saudara-saudara kita yang sedang tertimpa musibah. Semoga dapat meringankan beban mereka,” tandasnya.
Instruksi langsung dari Bupati Paramitha Widya Kusuma menunjukkan komitmen Pemkab Brebes untuk hadir dalam misi kemanusiaan. Dengan melibatkan ASN sebagai donatur, pemerintah daerah berhasil menumbuhkan rasa empati kolektif yang melampaui batas geografis. Langkah ini sekaligus menegaskan peran Pemkab Brebes sebagai penggerak kepedulian sosial, yang tidak hanya fokus pada urusan lokal tetapi juga turut serta dalam misi kemanusiaan nasional.
Belasan ribu telur asin ini menjadi simbol bahwa masyarakat Brebes ingin berbagi bukan hanya kebutuhan pokok, tetapi juga kebanggaan daerah. Bantuan ini diharapkan mampu meringankan beban korban bencana di Sumatra dan Aceh sekaligus memberi semangat baru untuk bangkit dari keterpurukan.
Di setiap butir telur asin dan setiap rupiah yang terkumpul, tersimpan pesan bahwa bangsa Indonesia berdiri bersama menghadapi bencana. Dukungan dari Brebes menjadi bagian dari aliran empati yang menguatkan korban di Sumatra dan Aceh, bahwa mereka tidak sendirian menghadapi masa sulit.
