LEBAK (BANTEN), SUARAPANCASILA.ID – Gelaran olahraga akbar Multatuli Run 2025 yang berlangsung di GOR Ona Rangkasbitung, Minggu (30/11/2025), berjalan sukses tanpa insiden medis yang berarti. Kesuksesan ini tidak lepas dari kesigapan ratusan tenaga medis gabungan di bawah komando PSC 119 Dinas Kesehatan Kabupaten Lebak.
Kepala PSC 119 Kabupaten Lebak, dr. Arie Purnomo., MARS, yang turun langsung sebagai Koordinator Medis, melaporkan bahwa timnya bekerja ekstra mengawal ribuan pelari.
Disampaikan dr. Ari, total ada 100 peserta yang mendapatkan penanganan medis. Rinciannya, 18 peserta mengalami gangguan kesehatan sedang dan 82 peserta ringan.
“Alhamdulillah, berkat kesigapan tim, seluruhnya tertangani di tempat (on-site) dan tidak ada yang perlu dirujuk ke rumah sakit,” ujar dr. Arie di lokasi kegiatan.
Dr. Arie menjelaskan, penanganan kategori sedang meliputi pemberian oksigen kanul (2-3 lpm), pengecekan saturasi dan tensi, serta observasi. Sementara kategori ringan ditangani dengan oxican, chlorethyl, dan perawatan luka lecet.
Soliditas tim medis dalam melaksanakan tugas di lapangan mendapat apresiasi dari Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) baru.
Momen ini menjadi catatan spesial bagi Kadinkes Kabupaten Lebak, Eka Darmana Putra, yang baru resmi menjabat selama dua hari. Meski baru dilantik, Eka memberikan perhatian penuh dan apresiasi tinggi terhadap soliditas tim medis yang bertugas.
”Saya mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua insan kesehatan. Soliditas ini luar biasa,” ungkap Eka.
Apresiasi senada disampaikan oleh Kabid Sumber Daya Kesehatan (SDK) dan POM Dinas Kesehatan Lebak, Endang Komarudin, SKM., M.A., yang juga menjabat sebagai Ketua PPNI Kabupaten Lebak.
Endang, yang sebelumnya menjabat sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan dan menjadi salah satu penggerak utama sistem kegawatdaruratan ini, menegaskan bahwa kolaborasi lintas sektor yang terbangun sangatlah solid.
”Moto kami ‘Senyap dalam melaksanakan tugas, sigap dalam merespon kegawatdaruratan’ benar-benar terbukti hari ini. Sinergi antara Dinkes, TNI, Polri, Rumah Sakit, Klinik, dan Puskesmas berjalan sangat baik,” tutur Endang.
Kolaborasi Lintas Sektor juga dilakukan pada kegiatan tersebut.
Tim medis Multatuli Run 2025 melibatkan unsur TNI (Batalyon Mandala Yudha, Dodiklatpur, Kodim Lebak, Batalyon Golok Sakti), Polri (Urkes Polres), RSUD Adjidarmo, RS Misi, RS Kartini, PMI, serta berbagai klinik swasta (Husada Karya Utama, Medika, Fatia Medika, Mutiara Medika, Tanti Kirana).
Dukungan masif juga datang dari jajaran Puskesmas (PKM) se-Kabupaten Lebak, meliputi PKM Rangkasbitung, Mekarsari, Kolelet, Kalanganyar, Mandala, Cibadak, Pajagan, Warunggunung, Baros, dan Cimarga.
Sebagai garda terdepan kegawatdaruratan, PSC 119 Dinkes Lebak terus menyiagakan layanan ambulans 24 jam yang dapat diakses melalui Call Center bebas pulsa 119 atau 0811-7629-119.
Penulis : Darmawan
