MEDIA CENTER REJANG LEBONG (BENGKULU), SUARAPANCASILA.ID– Bupati Rejang Lebong H. Muhammad Fikri Thobari, SE, MAP bersama Wakil Bupati Dr. Hendri Praja, SSTP, MSi, dan Manajer PLN UBP Bengkulu Ariful Bahri menanam pohon produktif di kawasan mata air Bunut Lepek, Kelurahan Talang Ulu, Kecamatan Curup Timur, Kamis (2/10/2025) pukul 10.00 WIB.
Kegiatan yang merupakan bagian dari program Green Action PLN–Kesatuan Pengelolaan Hutan Lindung (KPHL) Bukit Balai Rejang itu dilakukan di sekitar sumber air yang menjadi pasokan utama PDAM Tirta Bukit Kaba.
Penanaman bibit pohon alpukat dan durian tersebut juga diikuti Kepala KPHL Bukit Balai Rejang Dedi Wijaya, S.Hut, MSi, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Dr. Asli Samin, S.Kep, M.Kep, Kepala Dinas Kesehatan drg. Asep Setia Budiman, Camat Curup Timur Helvin Elkaredo, SE, dan Lurah Talang Ulu Tunio Digerotna.
Sebelum penanaman, Bupati Fikri, Wakil Bupati Hendri, Manajer PLN Ariful Bahri, dan Kepala KPHL Dedi Wijaya menyerahkan bantuan bibit alpukat serta durian kepada dua kelompok tani, yakni Kelompok Tani Tik Gelicok dan Kelompok Wanita Tani Mekar Sari Desa Kayu Manis, Kecamatan Selupu Rejang.
Bupati Fikri menyampaikan apresiasi kepada PLN dan KPHL atas terlaksananya kegiatan tersebut. Menurutnya, menjaga kelestarian sumber air sangat penting untuk kebutuhan masyarakat.
“Kami sangat berterima kasih kepada PLN dan KPHL Bukit Balai Rejang yang telah melaksanakan aksi green action berupa penanaman pohon produktif di sumber mata air Bunut Lepek. Kelestarian mata air PDAM Tirta Bukit Kaba ini harus kita jaga bersama,” kata Bupati Fikri.
Ia juga mengingatkan bahwa air adalah elemen penting bagi kehidupan. Jika tidak dijaga dengan baik, justru dapat menimbulkan bencana, seperti banjir yang baru-baru ini melanda wilayah Dusun Curup akibat penyempitan dan pendangkalan badan Sungai Air Duku.
Sementara itu, Manajer PLN UBP Bengkulu, Ariful Bahri, menjelaskan bahwa penanaman pohon ini merupakan rangkaian program Green Action secara nasional dalam rangka HUT ke-30 PLN Indonesia Power yang berlangsung 15 September–3 Oktober 2025.
“Air merupakan penggerak turbin PLTA Musi dan PLTA Tes. Karena itu, PLN berusaha menjaga kelestarian sumber air dengan menanam pohon produktif di kawasan Bunut Lepek dan hulu Sungai Musi di Desa Kayu Manis,” jelas Ariful.
Kepala KPHL Bukit Balai Rejang, Dedi Wijaya, S.Hut, MSi, menambahkan bahwa Rejang Lebong dikelilingi hutan lindung, taman wisata alam, cagar alam, hingga Taman Nasional Kerinci Seblat (TNKS).
“Hutan merupakan kawasan pelindung sumber air. Karena itu, kita terus berupaya menanam pohon untuk menjaga kelestarian hutan sekaligus melindungi sumber air,” ujar Dedi.
Sedangkan Ketua Panitia Green Action dari KPHL Bukit Balai Rejang, Rustam Effendi, S.Hut, menyebutkan bahwa secara nasional kegiatan ini menanam 30.000 bibit pohon produktif, seperti alpukat, durian, dan nangka.
“Khusus di Rejang Lebong, ditanam 300 bibit alpukat varietas miki dan durian montong. Bibit ini ditanam di kawasan Bunut Lepek Talang Ulu dan Desa Kayu Manis bersamakelompok tani setempat,” kata Rustam.
Dengan kolaborasi ini, pemerintah daerah bersama PLN dan KPHL berharap kelestarian sumber air tetap terjaga, sekaligus memberi manfaat ekonomi dari hasil pohonproduktif bagi masyarakat sekitar.(mcrl/rahman/dero/tio/bisma/bams)
