KOTA MALANG (JATIM), SUARAPANCASILA,ID- Bidang Pengaduan Publik Yayasan Gubuke Wong Ngalam (GWN) menerima laporan terkait anak putus sekolah, dikarenakan masalah ekonomi keluarga.
Dari informasi yang dihimpun awak media, Tim Pengaduan Publik GWN menjalankan inspeksi mendadak serta verifikasi data guna memastikan kebenaran kondisi itu, Selasa (25/02/2025).
Akhirnya memang benar adanya, siswa terlambat sekolah karena disebabkan keterbatasan ekonomi keluarga.
Sebagai tindak lanjut, tim Yayasan GWN mengunjungi sekolah yang dimaksud. Melakukan konfirmasi dan komunikasi kepada pihak Kepala Sekolah beserta wali kelas, guna menemukan solusi terbaik.
“Kami telah berdiskusi dengan pihak sekolah, Alhamdulillah siswa akan memulai masa percobaan selama dua minggu penuh, dimulai (6/03/2025). Jika dikemudian hari ada perkembangan menggembirakan tertentu selama periode tersebut, siswa dapat kembali ke sekolah dengan kapasitas penuh,” tutur Lili Ulifah Ketua Umum Yayasan GWN, Rabu (26/02/2025).
Disamping itu, Sebagai bagian dari upaya keberlanjutan, Yayasan Gubuke Wong Ngalam berkomitmen membantu mencari solusi ekonomi bagi keluarga siswa, supaya masalah serupa tidak terulang.
“Kami berharap agar anak-anak yang memiliki masalah ekonomi tetap bisa memperoleh pendidikan yang bermutu. Ini dapat diwujudkan melalui kolaborasi terus-menerus dari berbagai pihak. GWN akan terus berperan aktif membantu siapa pun yang membutuhkan,” pungkasnya.
Pewarta : Doni Kurniawan
Editor : Denny W