Harapan Kades Bacu, Dalam Lomba Perpustakaan Mandiri Desa

KAB BONE (SULSEL) SUARA PANCASILA.ID – Semoga lomba ini menjadi ajang kompetisi yang baik antara perpustakaan se Kabupaten Bone, dan harapan kami, selaku pengelolan perpustakaan Mandiri Desa Bacu Kecamatan Barebbo bisa keluar menjadi juara 1 tingkat Kabupaten dan mewakili Kabupaten Bone untuk berkompetisi di tingkat Provinsi Sulawesi Selatan”. Harap, Kepala Desa Bacu. Sri Wahyuni, S.Sos. (30/05/2025).

Andi Darmawati S.Pd.,SD. Sosok Kepala Desa Bacu yang berlatar belakang Sarjana Ilmu Pendidikan, tidak berhenti berupaya dan akhirnya mampu meningkatkan minat baca yang akhirnya mendorong kualitas sumber daya manusia, SDM masyarakat lewat terbentuknya perpustakaan desa yang digagas pada tahun 2022.

Awalnya area perpustakaan ini adalah hamparan lahan kosong yang letaknya di persimpangan jalan Desa Bacu yang merupakan kategori jalan Kabupaten yang menghubungkan Desa Bacu dengan desa tetangganya, Desa Cempaniga yang kebetulan dipimpin oleh suaminya sendiri, artinya Kepala Desa Bacu dengan Kepala Desa Cempaniga adalah suami istri. Hal yang sangat jarang terjadi.

Bacaan Lainnya

Lokasi ini dianggap cukup strategik untuk usaha desa seperti kafetaria, kebun desa, Apotik hidup, karena memiliki luasan sekitar 0,5 hektar yang juga bisa berfungsi ganda, seperti posyandu dan ruang baca masyarakat.

Dari sinilah akhirnya wadah ini di maksimalkan sebagai Perpustakaan Mandiri Desa dan mendapat perhatian Pemerintah Kabupaten ataupun Pemerintah Pusat, hingga mengucurkan bantuan demi meningkatkan sarana, dan menstimulasi minat warga untuk bergabung dirumah baca ini. Hingga saat ini telah ada 3 unit computer dan 3 rak buku beserta bukunya, 1 paket Pocadi, Pojok Baca Gitial. dan memiliki sekitar 4.000 exsampler Buku bacaan.

Sejak terbentuknya perpustakaan mandiri desa Bacu tahun 2022. Ia mengalami perkembangan dari tahun ke tahun, faktanya akhir tahun 2022 mendapat bantuan dari Dinas Perpustakaan Provinsi Sulawesi selatan, berupa 3 unit computer dan 2 rak buku beserta buku bacaan, tahun 2023 Pemerintah desa membangun Pojok Taman Baca dan bergandengan bangunan Perpustakaan, di tahun yang sama mendapat bantuan dari perpustakaan nasional berupan 1 paket Pocadi (Pojok Baca Gitial) dan tahun 2024 mendapat bantuan lagi dari perpustakaan nasional berupa 1 rak buku dan buku sekitar 1.000 exsampler, sejak tahun 2023 – 2025 pemerintah desa menganggarkan alokasi anggaran khusus honor pengelola dan Biaya operasional pada Perpustakaan mandiri desa bacu, dan tahun 2025 mencoba mengikuti Lomba perpustakaan Desa se Kabupaten Bone yang dilaksnakan oleh Dinas Perpustakaan Daerah Kabupaten Bone, dan Alhamdulillah dari 25 Perpustakaan yang ikut kompetisi, Perpustakaan Desa Bacu masuk 6 besar untuk di kunjungi langsung oleh tim juri menjadi yang terbaik.

“Ayo membaca, karena Ilmu pengetahuan ibarat padang pasir dan bintang di malam yang gelap, untuk itu kejarlah ilmu sekuat daya dan upaya,

Ilmu yang sejati, seperti barang berharga lainnya, tidak bisa diperoleh dengan mudah. Ia harus diusahakan, dipelajari, dipikirkan, dan lebih dari itu, harus selalu disertai doa. Ilmu itu ada di mana-mana, pengetahuan di mana-mana tersebar, kalau kita bersedia membaca, dan bersedia mendengar.

Ayo sobat literasi datang keperpustakaan Mandiri Desa Bacu”. Himbauan Kepala Desa kepada warga, demi menggalakkan budaya baca dalam masyarakat.

Penulis; Agus Larumpang

Pos terkait

Settia

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *