KOTA MALANG (JATIM),
SUARAPANCASILA,ID-Keberadaan Hotel Grand Mercure Malang Mirama bisa di kategorikan tempat percontohan dalam memfasilitasi kaum difabel. Hal itu terlihat dari setiap kesempatan selalu memberi ruang bagi mereka untuk berkreasi.
Selain mengakomodir kaum Difabel, Hotel Grand Mercure Malang Mirama juga fokus pada UMKM dan anak yatim piatu serta duafa.
Menariknya lagi baru-baru ini telah dilakukan khitan massal dengan melibatkan 80 peserta, termasuk di dalamnya anak-anak difabel/istimewa.
Disamping ikut menjadi peserta khitan massal, anak-anak istimewa tersebut juga turut serta memberikan hasil karya mereka salah satu diantaranya topeng Malangan.
GM Hotel Grand Mercure Malang Mirama Sugito Adhi menyampaikan selama ini memang bekerja sama dengan berbagi pihak, selaku CSR difabel. Itu merupakan contoh yang bisa dilakukannya. Sedangkan untuk hasil karya memang sering ditampilkan di lobi Hotel.
“Waktu acara kita sering tampilkan kaum difabel ini. Baik dari tuna wicara, netra, rungu dan sebagainya. Tentu dengan keahlian masing-masing semisal bernyanyi, menari, joget, ngasih bahasa isyarat bahkan hingga MC,” tutur Sugito Adhi, Sabtu, (19/04/2025).
Luar biasanya lagi, Hotel Grand Mercure Malang Mirama memiliki 4 karyawan penyandang Disabilitas. Dimana telah dilaunching oleh Walikota Malang di tahun 2022.
Sugito Adhi mengaku telah bekerja sama dengan Dinsos baik tingkat Kota/Kabupaten maupun Provinsi.
“Jadi saat ini kami juga punya 4 karyawan juga siswa magang penyandang Disabilitas. Kendati demikian sebelum terjun mereka sudah menerima pelatihan dahulu,” ujarnya.
Disinggung penempatan mereka, Sugito Adhi menyebutkan pihak hotel memberikan posisi yang tepat bagi mereka, supaya hasilnya juga maksimal.
“Sementara mereka kita tempatkan membersihkan sambil menata piring serta melipat kain. Hasilnya sangat maksimal cepat dan bagus. Mengingat fokus serta konsentrasi penuh, tidak terpengaruh dengan yang lain,” ungkapnya.
Semua dilakukan Hotel Grand Mercure Malang Mirama sebagai bentuk komitmen konsen dalam kesetaraan.
Pewarta : Doni Kurniawan
Editor : Denny W
