KOTA BANJARBARU (KAL SEL), SUARAPANCASILA.ID – Dalam rangka menyambut bulan suci Ramadhan 1446 H, Majelis Yasin dan Dzikir Nurul Iman menggelar pengajian akbar dengan tema “Cinta Damai, Kita Dukung Keputusan MK Pilwali Kota Banjarbaru”.
Kegiatan ini berlangsung dengan penuh khidmat di Serambi Masjid Baiturrahman, Jln. Golf Komplek Wengga IV, Kota Banjarbaru, Jumat (21/2/2025) malam.
Ratusan jamaah dari berbagai wilayah Banjarbaru turut hadir dalam rangka mempererat tali silaturahmi.
Ketua Majelis Yasin & Dzikir Nurul Iman, Mulyadi mengajak seluruh masyarakat untuk menyambut bulan suci Ramadhan dengan hati yang damai dan penuh rasa syukur.
Ia juga menekankan pentingnya menjaga persatuan dan kesatuan, terutama pasca putusan Mahkamah Konstitusi (MK) terkait Pemilihan Wali Kota (Pilwali) Banjarbaru.
“Sebagai umat beragama, kita diajarkan untuk hidup rukun dan damai. Apapun keputusan yang telah diambil oleh MK, mari kita hormati bersama demi terciptanya situasi yang kondusif di Banjarbaru. Kita harus tetap bersatu dan tidak terpecah-belah hanya karena perbedaan pilihan politik,” ujar Mulyadi.
Ia bilang, siapapun pemimpinnya, dirinya berharap Banjarbaru bisa lebih baik lagi, pembangunan merata.
Selain ceramah keagamaan, pengajian akbar ini juga diisi dengan pembacaan Yasin dan dzikir bersama untuk memohon keberkahan dan keselamatan bagi seluruh masyarakat Banjarbaru.
Suasana khidmat terasa sepanjang acara, diiringi lantunan doa-doa yang dipanjatkan agar pelaksanaan Pilwali berjalan lancar dan membawa kebaikan bagi semua pihak.
Kegiatan ini tidak hanya berfokus pada aspek spiritual, tetapi juga menjadi ajang silaturahmi bagi masyarakat Banjarbaru.
Para jamaah tampak berinteraksi dan berbagi pandangan mengenai pentingnya menjaga ketenangan dan keharmonisan, baik dalam kehidupan sehari-hari maupun dalam menghadapi proses demokrasi.
Sementara itu, penceramah H Syaifullah Shobiri mengungkapkan rasa syukur dan ketenangan yang dalam menyambut bulan Ramadan.
“Pengajian ini sangat bermanfaat, terutama dalam mengingatkan kita untuk tetap menjaga sikap bijaksana dan saling menghormati, apalagi pasca tahun politik seperti sekarang ini. Semoga kita semua bisa menjalani Ramadhan dengan hati yang lebih damai dan penuh berkah,” ujarnya.
Ia mengajak semua warga untuk selalu menjaga kedamaian dan saling menghormati dalam menyambut bulan suci Ramadan.
“Kita memohon agar Banjarbaru senantiasa dalam lindungan Allah SWT dan masyarakatnya dapat menjalani bulan suci Ramadhan dengan penuh keberkahan, ” pungkasnya.
Dengan terselenggaranya pengajian akbar ini, diharapkan masyarakat Banjarbaru dapat memasuki bulan suci Ramadhan dengan hati yang bersih dan semangat kebersamaan.
Selain itu, dukungan terhadap keputusan MK menjadi wujud nyata dari sikap cinta damai demi terciptanya kehidupan bermasyarakat yang harmonis, serta menjadikan Banjarbaru sebagai kota yang terus berkembang dalam suasana yang aman dan kondusif.
Penulis: Arbani.
