BOLAANG MONGONDOW TIMUR (SULUT) SUARAPANCASILA.ID-Dalam acara Kampanye Dialogis, banyak massa pendukung pasangan calon bupati dan wakil bupati Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim) nomor urut 2, Sam Sachrul Mamonto-Rusmin Mokoagow (ARUS), berkumpul di Desa Bangunan Wuwuk, Kecamatan Modayag Barat. Senin, tanggal 21 Oktober 2024.
Semua orang di Desa Bangunan Wuwuk berteriak untuk mendukung ARUS.
Ketua Tim Kemenangan Kabupaten (TKK) Fiko Onga menyampaikan program prioritas ARUS untuk memajukan Kabupaten Boltim, terutama dalam hal pendidikan, kesehatan, jaminan sosial, dan pembangunan infrastruktur, dalam orasi kampanye dialogis.
“Ini akan menjadi Program prioritas ketika menang, dimana kesehatan, pendidikan dan jaminan sosial, dan peningkatan infrastruktur. Dan ini sinergis dengan visi misi dari presiden terpilih kita bapak Prabowo Subianto,” tutur Fiko.
“Hari ini Sam Sachrul Mamonto (SSM) telah melakukannya, telah membangun peningkatan infrastruktur selama SSM menjabat dan sudah terbukti bukan baru janji,” sambung Fiko.
Diakhiri orasinya Fiko, mengajak kepada para pendukung untuk bersama memilih pasangan ARUS pada 27 November.
“Nantinya pada tanggal 27 November kita bersepakat kita memilih pasangan ARUS, insyaallah tiga program besar ini akan dinikmati rakyat,” pungkas Fiko.
Sam Sachrul Mamonto, calon Bupati, dengan hangat menyapa para pendukungnya di Desa Bangunan Wuwuk, mengucapkan terima kasih atas sambutan yang penuh antusias.
“Kehadiran kalian semua di sini adalah bukti nyata bahwa kita semua memiliki semangat yang sama, semoga kita semua dalam keadaan sehat dan senantiasa dalam lindungan Tuhan yang maha Esa,” ucap SSM.
Menurut SSM, seorang pemimpin yang benar tidak hanya hadir selama kampanye dan tidak tidur, tetapi juga bersedia meluangkan waktu untuk mendengarkan keinginan rakyat, memahami apa yang mereka butuhkan, dan mencari cara untuk menyelesaikan masalah mereka.
“Seorang pemimpin adalah dia yang mau meluangkan waktunya untuk rakyatnya,” tegas SSM.
Rusmin Mokoagow, calon wakil bupati, menegaskan bahwa, meskipun tetap menjaga posisinya sebagai pendamping, dia akan terus mendukung dan membantu bupati dengan penuh dedikasi.
“Boleh berfikir seperti bupati tapi jangan bertingkah seperti bupati,” kata Rusmin.(Jody Sampelan)