Lakukan Hammer Test, PMPRI : Kwalitas Jembatan Terindikasi Tidak Sesuai RAB

ASAHAN(SUMUT),SUARAPANCASILA.ID – Untuk kedua kali, Ketua PMPRI Asahan, Hendra Syahputra SP kembali menyambangi lokasi pengerjaan Pembangunan Jembatan pada Ruas Jalan (Emplasmen) Sei Silau Barat-Prapat Janji.

Didampingi M Jami Nasution,ST, selaku tim teknis Konstruksi DPC LSM PMPRI Asahan, dirinya melakukan Hammer test (uji kekuatan beton) di proyek bernilai Rp 5.450.415.606,- itu.

“Semalam kita ke lokasi lagi bang. Kita bawa ahlinya, abang ini. Lakukan hammer test, untuk mengetahui kwalitas kekuatan beton jembatan,” aku Hendra didampingi M Jami Nasution,ST.

Bacaan Lainnya

Disampaikan M Jami Nasution,ST dari Hammer test yang mereka lakukan, kedua jembatan yang dibangun tersebut memiliki perbedaan kwalitas betonnya.

Pada jembatan pertama, kwalitas betonnya terbilang bagus. Namun pada jembatan kedua, pria yang memiliki Sertifikat SKK Ahli Pemeriksa Kelaikan Fungsi Struktur Bangunan Gedung (SLF) ini mengakui kwalitas beton jauh di bawah standar.

“Jembatan pertama ini kita akui bagus. Tapi jembatan kedua parah kwalitas betonnya. Saya duga kuat, pihak rekanan juga tidak melakukan Sondir. Kalau mau kepastian abang minta aja data Sondir ke orang dinas (PUTR Asahan),” ungkapnya.

Selain beton jembatan, dirinya juga menilai kwalitas timbunan oprit sangat jauh dari RAB, dikarenakan menggunakan material lumpur pada dasarnya.

“Kami liat semalam dekat jembatan pertama udah ada diletak tanah timbun. Tapi itu percuma aja kalau lumpur yang sempat dihampar tidak diangkat. Karena dipastikan timbunan tidak akan padat. Istilahnya gampang amblas nantinya,” beber M Jami.

“Kami liat juga pekerja melakukan kacoan semen secara manual. Gak pake APD lagi, kacau kali, betul-betul kek ngerjakan proyek swakelola,” timpal Hendra mengakhiri, Rabu (29/10/25) siang di Kantornya.

Wartawan berusaha meminta tanggapan ke pihak PT Anugrah Juni Arta Arif. Namun hingga berita ini dikirim ke redaksi, Sirait, disebut-sebut pelaksana proyek pembangunan jembatan itu tidak merespon pesan yang dikirimkan.(TIM)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *