ASAHAN (SUMUT) SUARAPANCASILA.ID – CV. MARHARA MAHA KARYA sebagai pelaksana proyek peningkatan jalan jl. Lumba-lumba harus bertanggung jawab atas hasil kerjaannya yang terkesan asal jadi dan terindikasi korupsi,Minggu 01/12/2024.
Akibat tanpa pengawasan dari pihak Dinas PUTR Kabupaten Asahan dan Konsultan Proyek Peningkatan Jalan Jl. Lumba-lumba di Kelurahan Bunut Barat Kecamatan Kota Kisaran Barat tidak berkwalitas dan asal jadi.
Dengan anggaran dana sebesar Rp. 496.525.168.00,- seharusnya pekerjaan tersebut hasilnya memuaskan dan punya kwalitas baik bukan abal-abal,ini suatu persekongkolan jahat yang dilakukan pihak pelaksana,dinas dan konsultan untuk mendapat keuntungan lebih banyak tanpa memikirkan dampaknya.
Bambang (50) warga Jl. Lumba-lumba seorang tentara yang bertugas di Kodim 0208/AS merasa kecewa melihat proyek setengah milyar tapi hasilnya asal jadi dan mengatakan
“ini penipuan dan kongkalikong antara Pemborong dengan Dinas PUTR karena dari awal saya melihat pekerjaan ini tanpa diawasi oleh konsultan makanya hasilnya begini,lihatlah Hotmix nya tipis dan pori-pori nya kelihatan begitu juga dengan cor beton nya nampak sudah retak/pecah ini dikarenakan tidak memakai besi pengikat…saya akan laporkan ini,ucap Kiki yang bertugas di Kodim 0208/AS.
Kiki (30) berprofesi sebagai wartawan media online warga Jl. Lumba-lumba berharap agar Kepala Dinas PUTR Kabupaten Asahan Ir. Agus Jaka Putra Ginting untuk datang melihat langsung hasil proyek setengah milyar yang dikerjakan oleh CV. MARHARA MAHA KARYA dan meminta agar Kadis PUTR memerintahkan pelaksana proyek tersebut melakukan pengerjaan ulang,pungkas Kiki.
Ini nanti akan menjadi salah satu temuan BPK saat melakukan pemeriksaan jika Kepala Dinas PUTR Kabupaten Asahan tidak berani bertindak tegas kepada pemborong-pemborong nakal seperti CV. MARHARA MAHA KARYA.
Dan Kepala Dinas PUTR Kabupaten Asahan harus berani menyuruh CV. MARHARA MAHA KARYA untuk membongkar dan mengerjakan kembali peningkatan jalan jl.lumba-lumba sesuai bestek,jangan karena kecerobohan anggotanya orang berpikir kotor kepada Bapak Ir. Agus Jaka Putra Ginting.
Ardi selaku Kabid Bina Marga Dinas PUTR Kabupaten Asahan yang dihubungi melalui telepon WhatsApp tidak menjawab dan chatt yang dikirim tidak dibalas sampai berita ini diterbitkan.