KOTA MALANG (JATIM), SUARAPANCASILA,ID- Wali Kota Malang Dr.Ir.H.Wahyu Hidayat, M.M., resmi tutup event Malang Jadoel 2 yang diinisiasi Forum Malang Jurnalis (Maju), bertempat di Taman Krida Budaya, Minggu (06/07/2025).
Serangkaian acara dibuka dengan penampilan tari-tarian tradisional yang di bawakan para Mahasiswi dan DPC Srikandi Pemuda Pancasila (PP) Kota Malang. Kemudian berlanjut pemberian penghargaan Citra Budaya kepada sejumlah tokoh pemerhati Budaya.
Akrelik dan piagam penghargaan tersebut, Diserahkan secara langsung oleh Pak Mbois sapaan akrab Wahyu Hidayat, dengan pendamping panitia penyelenggara Malang Jadoel 2.
Momen menarik juga tersaji, Ketika penghargaan juga diberikan kepada penggagas dan konseptor Malang Jadoel yakni Agus Prasetyo mantan wartawan senior Jawa Post yang saat pimpinan media Prokota.com.
Dalam sambutannya, Wali Kota Malang Wahyu Hidayat memberikan apresiasinya atas terselenggaranya acara.
“Upaya yang dilakukan panitia sangat tepat, karena mengingatkan kehidupan di masa lalu. Disisi lain, menyakinkan akan budaya-budaya yang pernah ada. Sehingga membuat kami mengapresiasi acara ini,” tuturnya.
Selain itu, Malang Jadoel 2 dibuat dalam rangka mendukung peringatan HUT Ke-111 Kota Malang. Kebetulan juga bertepatan Porprov IX 2025 Jatim.
“Momentum ini salah satu langkah tepat, karena pengunjung yang datang tidak hanya dari warga Kota Malang, tetapi banyak darı kontingen atlit Cabor yang bermain di Malang Raya. Dilaporkan juga dalam satu hari menyedot animo pengunjung sampai 10 ribu,” terangnya.
Lebih berkesannya lagi, Malang Jadoel 2 menberikan nuansa berbeda dengan menyajikan kenangan dulu di kota Malang, termasuk dengan kulinernya.
“Akhirnya disini kita bisa mengingat, dulu ketika masih kecil banyak hal berkaitan dengan kuliner maupun kegiatan masa lalu,” katanya.
Pemkot Malang berharap kegiatan serupa terus bisa diluncurkan dan jadi bagian darı tujuan wisata 1000 Event Kota Malang, selaras visi misi Wahyu Hidayat-Ali Muthohirin.
“Malang Jadoel 2 selaras dengan visi misi saya dengan Mas Ali Muthorin yakni 1000 Event, untuk bisa jadi kunjungan kuliner. Tentu saja tidak hanya menyambut kegiatan kekinian tapi juga giat-giat masa lalu,” tegasnya.
Tak lupa, Ia juga mengucapkan rasa terima kasihnya kepada tokoh- tokoh pemerhati budaya yang telah menerima penghargaan.
“Mudah-mudahan memberikan satu rasa lega darı kami untuk penghargaan tesebut. Mengingat pentingnya, budaya harus kita rawat. Kalau bukan kita, siapa lagi. Untuk itu, saya ucapkan apresiasi dan penghargaan setiinggi-tingginya kepada pemerhati budaya di Malang ini,” ungkapnya.
Penutupan Malang Jadoel 2 ditandai dengan pemukulan kentongan oleh Wali Kota Malang Wahyu Hidayat bersama Ketua Komisi D DPRD Provinsi Jawa Timur, Sri Untari Bisowarno.
Menariknya, Wahyu Hidayat bersama Sri Untari Bisowarno menyempatkan diri menghibur pengunjung dengan bernyanyi dan berdendang bersama.
Sebelum meninggalkan lokasi acara, rombongan Wali Kota Malang berikut DPRD Jatim tesebut, mengunjungi satu persatu stan milik pelaku UMKM, sembari menikmati jajanan jadul seperti gulali, kerak kelor dan lain sebagainya. Mereka juga nampak membeli lukisan dan barang antik yang dipamerkan.
Pewarta : Doni Kurniawan
Editor : Denny W..