Denpasar,SUARAPANCASILA.ID- Seminar bertajuk “Pemimpin Dilahirkan atau Dipersiapkan?” yang diadakan oleh BEM STT Johanes Calvin dan Pelayanan Garam pada hari Sabtu, 17 Juni 2024, di Gereja Kristen Protestan Kehidupan Rohani (GKPKR) Denpasar, mengupas tuntas dua sisi mata uang kepemimpinan Kristen. Seminar ini dihadiri oleh para peserta dari berbagai denominasi gereja di Bali, dengan antusiasme yang tinggi.
Lima Sesi Memaparkan Berbagai Perspektif
Seminar ini terbagi menjadi lima sesi dengan pembicara yang kompeten di bidangnya masing-masing. Sesi pertama dibawakan oleh Bapak Sundoro Tanuwidjaya, M.Th., dengan materi tentang kepemimpinan Kristen berdasarkan Alkitab. Beliau menekankan bahwa visi yang diajarkan Alkitab berbeda dengan visi duniawi, di mana visi Alkitab berasal dari Allah dan berpusat pada karakter Yesus.
Sesi kedua dilanjutkan oleh Ev. Artde Gerindem dengan materi “Pemimpin yang Dilahirkan”, yang membahas tentang kepemimpinan yang bersifat genetik. Sesi ketiga, diisi oleh Bapak Remiman Gea, S.IP, M.H., dengan materi “Pemimpin Dipersiapkan”, yang menjelaskan bahwa setiap orang memiliki potensi kepemimpinan dan dapat dipersiapkan melalui proses.
Sesi keempat, dibawakan oleh Bapak Ev. Alexander Takukawi, S.H., dengan materi “Pemimpin yang Terdesak”. Beliau memaparkan bahwa kepemimpinan dapat muncul karena situasi yang mendesak, seperti krisis atau bencana alam.
Penutup: Kepemimpinan Kristen sebagai Pengorbanan
Sesi terakhir ditutup kembali oleh Bapak Sundoro, yang menekankan bahwa kepemimpinan Kristen adalah tentang pengorbanan dan melayani sesama, seperti yang dicontohkan oleh Yesus Kristus. Seminar ini diakhiri dengan sesi tanya jawab yang antusias dari para peserta.
Harapan untuk Generasi Muda
Diharapkan seminar ini dapat memberikan wawasan dan pemahaman yang lebih dalam tentang kepemimpinan Kristen bagi generasi muda, khususnya menjelang pilkada. Dengan berlandaskan pada Kitab Suci, diharapkan generasi muda dapat menjadi pemimpin yang berdampak bagi sesama dan dunia
B13NY
