BANJAR (JABAR), SUARAPANCASILA.ID- Menjadi Sebuah kebanggaan tersendiri bagi pemuda asal Kabupaten Pekalongan ini yang jatuh bangun hingga bisa berada diposisi yang di bilang orang disebut bagian dari orang sukses. Pemuda yang keseharian dipanggil Mas Adi Tempe MB ini sangat bersyukur bisa berada dalam keadaan yang memang tidak gampang ini.
“Alhamdulillah dengan posisi yang saat ini saya rasakan bukan hal mudah dan perlu perjuangan yang sangat luar biasa karna dimana saya meniti usaha ini dimulai di Pasar Manis Kabupaten Ciamis, ” Ucap Mas Adi MB.
Dengan modal yang cukup terbatas waktu itu,ia melihat peluang besar di Pasar Tradisional Kota Banjar hingga beranikan diri untuk Jualan Di Pasar Induk itu. Dengan bantuan keluarganya, ia pun mulai memproduksi tempe buatannya di Kota Banjar.Meski awalnya sulit, ia tak pernah menyerah dan terus belajar meningkatkan kualitas produknya untuk bersaing dengan produk tempe lainya.
Mas Adi MB dengan Nama Asli Mas Junaidi ini mengatakan, “awal saya menekuni usaha ini ikut paman saya yang sudah lebih dulu di pasar ciamis, ketika itu tahun 2009 namun karna ingin mandiri akhirnya tahun 2012 waktu anak pertama masih dalam kandungan saya mencoba memberanikan diri usaha di Kota Banjar walau sudah tau sudah banyak produk tempe lainnya sudah ada di Banjar, “ucapnya.
Berkat ketekunan dan kerja kerasnya dengan persaingan yang sangat ketat walau harus merasakan masalah pasokan bahan baku, persaingan harga hingga persaingan perubahan rasa konsumen dan kadang tidak ada yang beli namun pemuda yang berusia 36 tahun ini tidak menyurutkan semangatnya mencari solusi terbaik mampu membuktikan bahwa perjuangan butuh pengorbanan yang ekstra luar biasa demi mencapai dan membuktikan bahwa sukses ituh tidak harus di tanah kelahiran sendiri.
“Awalnya sih saya ragu juga karna datang ke Banjar tidak punya sanak sodara hanya berdua dengan istri yang saat itu mengandung anak pertama saya,yang awalnya hanya ngontrak dirumah kecil berdua namun karna memang saya orangnya selalu ingin berusaha dan mencoba karna yakin dalam sebuah perjuangan bakal ada hasil makanya alhamdulillah bisa dalam posisi sekarang, “ungkap pemuda kelahiran 1980 ini.
Dengan selalu menjaga kualitas tempe buatannya dengan memastikan semua bahan dan proses produksi bersih sesuai standar tempe buatannya yang memiliki citra rasa yang khas dan digemari oleh banyak pelanggan tentu banyak tantangan dan kendala yang pernah Mas Adi MB ini hadapi.
“Awal jualan sih ya gitu karna belum punya langganan masih sepi kadang ga habis juga, boro-boro untung kadang rugi harus nombokin buat modal tapi ya yang berjalan aja yang penting tetap kualitas juga dijaga citra rasa juga biar jadi ciri khas nya Tempe Super Bergizi Tinggi MB ini, “kata Mas Junaidi
Mas Adi MB yang tiap hari berjualan di Pasar Subuh Kota Banjar dan Memiliki Pabrik Tempe di Daerah Kebon Kelapa Bobojong ini membuktikan untuk sukses itu tidak ada yang terlambat, ia membuktikan tekad kuat, inovasi usaha kecil pun bisa berkembang pesat dan mengangkat derajat tempe dari makanan tradisional menjadi produk yang bernilai tinggi dan diakui banyak kalangan.
“Untuk mencapai sukses tidak ada yang terlambat dan kesuksesan tidak datang secara instan juga, dibutuhkan ketekunan, kerja keras, semangat pantang menyerah untuk mencapai titik ini, dan saya berharap anak muda di Kebon Kelapa Bobojong ini Khususnya Kota Banjar dapat terinspirasi dengan adanya saya dengan Produk Tempe MB ini untuk terus berusaha tidak takut akan tantangan, dan jadikan usia muda bukan untuk bermalas – malasan tapi bangunlah dari saat ini usaha apa yang akan membawa kalian menjadi orang Sukses, “Tambahnya di Sela-Sela Jualan Di Pasar Subuh Banjar.