MUSI RAWAS (SUMSEL), SUARAPANCASILA.ID – Diduga adanya gerakan terselubung yang dilakukan, salah satu kandidat pasangan calon (Paslon) Bupati Musi Rawas (Mura). Gerakan yang dimaksud, merupakan upaya mengarahkan tenaga pendidik yakni Kepala Sekolah (Kepsek) terlibat dalam berpolitik praktis.
Terungkapnya hal tersebut, dari beredarnya informasi adanya pertemuan antara sejumlah Kepala Sekolah se Kabupaten Mura, bertemu dengan Kelompok Kerja Kepala Sekolah (K3S) bersama Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) Musi Rawas disalah satu kedai yang ada di Kota Lubuklinggau, Kamis (3/10) malam.
Pertemuan itu, diduga K3S dan MKKS meminta kepada seluruh Kepala Sekolah Se- Kabupaten Musi Rawas agar memberikan dukungan salah satu paslon Bupati Mura.
Demikian diungkapkan, salah seorang Kepala Sekolah yang bertugas diwilayah Kabupaten Musi Rawas, yang turut hadir dalam pertemuan tersebut, karena mendapatkan undangan pesan singkat melalui aplikasi Whatsapp (WA), dan meminta penerima pesan WA untuk indentitasnya dirahasiahkan.
“Pertemuan berlangsung dilantai 2 di salah satu kedai yang berlokasi di Lubuklinggau,” terang Kepala Sekolah tersebut saat dikonfirmasi sejumlah wartawan di kediamanya, Minggu (6/10) siang.
Tidak dirinya sendiri yang hadir dalam pertemuan tersebut, hadir juga almarhum Talimin yang juga kepala sekolah diwilayah Kecamatan Jayaloka.
“Benar saya diundang dan hadir. Awalnya, untuk perihal apa tujuan dari pertemuan tersebut saya kurang tahu,”ungkapnya.
Untuk pertemuan sendiri, ada sekitar puluhan orang yang terdiri dari Kepala Sekolah SD, SMP dan SMA di Kabupaten Musi Rawas. Dan pertemuan dilangsungkan dilantai 2, juga dihadiri oleh Plt Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Musi Rawas, yang juga ada kehadiran Bapak Reza Novianto Gustam.
“Acara dimulai sekitar pukul 20.30 WIB, dan berakhir sekitar pukul 22.00 WIB, dimana dalam rangkaian acara tersebut pada intinya meminta memenangkan Paslon nomor urut 1,” bebernya.
Sementara itu, Plt Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Musi Rawas, hingga berita ini tayang belum berhasil ditemui dikantornya.
“Bapak lagi ada rapat dan ada kegiatan,” ujar salah seorang staf saat wartawan mendatangi Kantor Disdik Musi Rawas.
Diketahui, sebelumnya ada kabar berita duka akibat kecelakaan yang memakan korban jiwa menimpa warga Jalan Lingkungan Inpres, Desa Marga Tunggal, Kecamatan Jayaloka, Kabupaten Musi Rawas telah meninggal dunia dalam kecelakaan yang terjadi, Kamis (3/10/2024) sekira pukul 22.20 WIB.
Korban jiwa tersebut menimpa Kepala Sekolah SD Negeri (SDN) 2 Ngestiboga 1, Talimin (56) yang meninggal dunia dalam kecelakaan lalulintas di Jalan Yos Sudarso, depan simpang Jalan Junaidi, Kelurahan Watervang, Kecamatan Lubuklinggau Timur I, Kota Lubuklinggau, Sumatera Selatan.
Menurut informasi yang berhasil dihimpun diketahui korban hendak pulang seusai menghadiri pertemuan tersebut. Diketahui, yang bersangkutan juga menjabat sebagai ketua K3S Kecamatan Jayaloka sekaligus Ketua PAC PGRI Kecamatan Jayaloka. (Rls)