Jakarta,suarapancasila.id. – Calon presiden nomor urut dua Prabowo Subianto menyatakan rela berkorban nyawa demi kemakmuran dan kesejahteraan rakyat Indonesia.
“Jangankan jabatan dan pangkat, memberi nyawanya pun, kami (saya) rela memberi untuk rakyat Indonesia,” kata Prabowo, saat doa bersama Ribuan kiai se-Banten di Lebak, Banten, Minggu (3/12/2023), dikutip dari Antara.
Indonesia Maju itu pun siap melanjutkan program-program yang telah diinisiasi Presiden Joko Widodo jika kelak dia terpilih memenangi Pilpres 2024 dan menjadi presiden ke-8 Indonesia.
“Presiden Jokowi dalam kepimpinannya ternyata terbukti sudah berhasil, sudah membuat prestasi-prestasi yang luar biasa. Kita sebagai bangsa, kita sebagai warga negara, kita sebagai manusia, patut untuk bersyukur dengan pemimpin-pemimpin yang baik,” ujar Prabowo.
Calon Presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto diminta untuk menjaga dan tetap mengamalkan nilai-nilai dari Pancasila bila terpilih menjadi presiden masa bakti 2024-2029.
Pesan itu disampaikan oleh KH Abuya Muhtadi Dimyathi. Prabowo bersama rombongannya melakukan kampanye terbuka di Provinsi Banten, Minggu (3/12/2023).
Dalam lawatannya itu, Prabowo bertandang ke kediaman Abuya Muhtadi dan Abuya Murtadho.
“Beliau titip pancasila harus ditegakanbeliau titip pancasila harus di tegakan, utamakan kepentingan rakyat, dan bangsa,” kata Prabowo di lokasi, Minggu siang.
Prabowo mengatakan, kedua ulama kharismatik Banten itu sangat peduli terhadap bangsa dan negara. Pujian itu diucapkan Prabowo karena mengaku sudah mengenal dekat dengan sosok mereka berdua. Kepada Prabowo, mereka juga memberikan wejangan dan nasihat.
“Dan selalu sangat peduli terhadap nkri keutuhan bangsa, persatuan,” ucap dia.
Kunjungan Prabowo ke kediaman KH Abuya Muhtadi Dimyathi menyedot perhatian. Simpatisan dan relawan penuhi ruas jalan menuju ke kediaman KH Abuya Muhtadi Dimyathi.
Nama-nama Prabowo Subianto tak henti-henti terdengar sejak pertemuan berlangsung hingga berakhir.