JOMBANG (JATIM). SUARAPANCASILA.ID – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jombang menyelenggarakan Upacara Hari Jadi Ke-114 Pemerintah Kabupaten Jombang, Hari Jadi Ke-79 Provinsi Jawa Timur Dan Hari Santri Nasional di Alun-Alun Jombang pada Senin (21/10/2024).
Hadir dalam kegiatan ini Pj Bupati Jombang Dr. Drs. Teguh Narutomo M.M., didampingi Pj Tim Penggerak PKK Kabupaten Jombang Ny Irnie Victorynie Teguh Narutomo, Forkopimda beserta istri, Kepala OPD beserta istri, asisten, staf ahli, dan pemimpin Jombang periode sebelumnya.
Hadir pula Camat se-Kabupaten Jombang, Direktur BUMD Kabupaten Jombang, pejabat instansi vertikal, tokoh agama, tokoh masyarakat, pimpinan perusahaan, ketua organisasi profesi, ketua organisasi masyarakat, ketua partai politik, dan seluruh peserta upacara.
Pj Bupati Jombang Teguh Narutomo menyampaikan momentum Hari Jadi Ke-114 Pemerintah Kabupaten Jombang, Hari Jadi Ke-79 Provinsi Jawa Timur, Dan Hari Santri Nasional Tahun 2024 ini adalah pengingat pentingnya persatuan dan kesatuan dalam membangun bangsa dan daerah.
“Tiga peringatan yang kita rayakan hari ini merupakan refleksi atas perjuangan, kerja keras, dan dedikasi kita semua, baik sebagai masyarakat Jombang, Jawa Timur, maupun sebagai bangsa yang menjunjung tinggi nilai-nilai kebangsaan dan keagamaan,” jelas Pj Bupati Jombang Teguh Narutomo.
Hari ini, warga Jombang memperingati 114 tahun berdirinya Pemerintah Kabupaten Jombang, yang secara resmi ditetapkan pada tanggal 21 Oktober berdasarkan Peraturan Bupati Jombang Nomor 63 Tahun 2019. Penetapan ini didasarkan pada bukti sejarah yang kuat, yaitu dokumen pemerintah Hindia Belanda nomor 553, yang menjelaskan tentang pembentukan Kabupaten Jombang pada 21 Oktober 1910, melalui Surat Keputusan Gubernur Jenderal Hindia Belanda Nomor 25.
Tema yang diusung tahun ini yaitu, “Spirit Jombang Inspirasi Negeri”, mengandung makna bahwa semangat kebersamaan, pertumbuhan, dan inspirasi adalah kunci bagi keberhasilan Kabupaten Jombang dalam memberikan kontribusi yang signifikan bagi pembangunan bangsa. Jombang harus mampu menjadi sumber inspirasi bagi daerah lain, dengan tetap menjaga nilai-nilai kebersamaan dan gotong royong yang menjadi ciri khas masyarakat kita.
“Berbagai prestasi yang telah kita torehkan sepanjang tahun ini, adalah bukti nyata kerja keras kita bersama. Dalam bidang kesehatan, pada tahun ini kita telah menerima penghargaan Universal Health Coverage (UHC) kategori pratama dari Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia Dan Kebudayaan karena tingkat partisipasi BPJS Kesehatan mencapai 97,85 persen,” jelas Pj Bupati Jombang Teguh Narutomo.
Pihaknya juga menyampaikan, Jombang juga berhasil menurunkan angka kemiskinan ekstrem dari 7.408 jiwa (berdasarkan SK penduduk miskin ekstrem tahun 2023), menjadi 6.390 jiwa pada tahun 2024, sesuai Surat Kemenko Bidang Pembangunan Manusia Dan Kebudayaan tanggal 26 Februari 2024.
Di bidang penanganan stunting, berdasarkan data e-PPGBM, prevalensi stunting di Kabupaten Jombang tahun 2022 sebesar 8,39%. Kemudian pada tahun 2023 menurun menjadi 6,29%. Pada September 2024 turun lagi menjadi sebesar 4,71%.
Tidak hanya itu, pemerintah Kabupaten Jombang kembali meraih Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari BPK RI untuk yang kesebelas kalinya secara berturut-turut. Prestasi ini adalah bukti komitmen kita dalam transparansi dan akuntabilitas pengelolaan keuangan daerah.
Jombang juga mendapatkan penghargaan Green Leadership Nirwasita Tantra kategori kabupaten besar terbaik serta trophy adipura kategori kota sedang dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI. Capaian ini mencerminkan bahwa kita tidak hanya berfokus pada pembangunan fisik, tetapi juga kelestarian lingkungan hidup.
“Pelaksanaan Pemilu 2024 di Kabupaten Jombang juga telah berjalan dengan baik. Oleh karena itu, kita harus optimis bahwa kita pasti mampu mengawal seluruh rangkaian proses pilkada serentak dengan aman, damai dan kondusif. Sehingga, nantinya akan melahirkan pemimpin daerah yang sesuai harapan masyarakat. Tentunya, ini menjadi tanggung jawab kita bersama baik jajaran Pemerintah, TNI/POLRI, KPU, BAWASLU serta seluruh stakeholder terkait dan masyarakat,” pesan Pj Bupati Jombang Teguh Narutomo.
Dalam memperingati tiga perayaan besar ini, Jombang juga berhasil menyelenggarakan Jombang Fest 2024 yang bertujuan untuk memfasilitasi, mewadahi, dan mengembangkan potensi Kabupaten Jombang agar semakin dikenal oleh masyarakat global. Event ini telah berlangsung meriah sejak tanggal 14 dan diharapkan akan terus berjalan lancar hingga penutupan pada tanggal 23 Oktober 2024.
“Atas semua capaian ini, kita patut berbangga, namun tentu saja tidak boleh berpuas diri. Tantangan ke depan masih banyak, dan kita harus tetap berinovasi serta meningkatkan kinerja agar kesejahteraan masyarakat Jombang semakin meningkat,” kata Pj Bupati Jombang Teguh Narutomo.
“Saya mengucapkan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya kepada semua pihak yang telah berkontribusi. Terutama kepada para pendahulu yang telah meletakkan pondasi yang kokoh bagi Kabupaten Jombang. Sejak bupati pertama, Kanjeng Sepuh Raa. Soeroadiningrat V (Lima), hingga para pemimpin setelahnya yang telah membawa berbagai kemajuan dan pencapaian prestasi yang dampaknya dirasakan langsung oleh masyarakat, “tambahnya.
Tak lupa, Pj Bupati Jombang Teguh Narutomo mengucapkan terima kasih kepada DPRD Kabupaten Jombang, Forkopimda, semua jajaran birokrasi pemerintahan, TNI, POLRI, instansi vertikal, para pengusaha, pelaku ekonomi, dan seluruh masyarakat yang telah memberikan kontribusi besar bagi keberhasilan pemerintahan dan pembangunan di Kabupaten Jombang.
Lebih lanjut, Pj Bupati Jombang Teguh Narutomo juga menyampaikan, Provinsi Jawa Timur, dengan segala keberagaman dan potensi yang dimilikinya, telah menjadi lokomotif pembangunan nasional. Memasuki usia ke-79, Provinsi Jawa Timur hadir dengan tema “Jatim Bersatu, Bersama Untuk Maju”, yang mengandung semangat bahwa persatuan dan kolaborasi antar daerah di jawa timur adalah kunci untuk mencapai kemajuan yang lebih besar.
“Kabupaten Jombang telah dan akan terus berkontribusi secara aktif dalam mendukung agenda pembangunan di Jawa Timur, terutama dalam menciptakan kesetaraan sosial-ekonomi dan mendukung kemajuan di era digitalisasi, ” tegas Pj Bupati Jombang Teguh Narutomo.
Kabupaten Jombang dikenal sebagai kota santri, yang mana peran pesantren dan santri sangat vital dalam membangun masyarakat yang cerdas dan berakhlak mulia. Maka dari itu, Pj Bupati Jombang Teguh Narutomo menghimbau hendaknya peringatan Hari Santri ini dimaknai bukan hanya milik santri saja, tetapi milik kita semua, seluruh komponen bangsa yang mencintai tanah air kita.
Hari Santri Nasional yang diperingati pada tanggal 22 Oktober 2024 ini mengusung tema “menyambung juang merengkuh masa depan”. Tema ini mengajak kita semua, khususnya para santri, untuk melanjutkan perjuangan yang telah dirintis oleh para ulama dan santri terdahulu. Dengan menyambung juang, santri diharapkan mampu merengkuh masa depan dengan keteguhan iman serta kemampuan yang relevan dengan zaman.
“Santri masa kini telah merambah ke berbagai bidang profesi, memiliki keahlian yang beragam, bahkan menjadi pemimpin di tingkat nasional. Kita punya Presiden yang berlatar belakang santri, yaitu Kh. Abdurrahman Wahid Atau Gus Dur. Santri juga bisa jadi Wakil Presiden seperti KH. Ma’ruf Amin. Meskipun bisa menjadi apa saja, santri tetap tidak melupakan tugas utamanya, yaitu menjaga dan merawat nilai-nilai agama yang selalu menjadi landasan utama dalam setiap aspek kehidupan, ” kata Pj Bupati Jombang Teguh Narutomo.
Pihaknya berharap, santri di Kabupaten Jombang dapat terus berperan aktif dalam pengembangan ekonomi berbasis umat dan transformasi digital.
Terakhir, Pj Bupati Jombang Teguh Narutomo mengajak masyarakat untuk menjaga persatuan, terus berinovasi, dan berdoa agar Kabupaten Jombang, Provinsi Jawa Timur, dan seluruh masyarakat Indonesia senantiasa dalam lindungan dan berkah dari Allah SWT.
Dalam kegiatan ini juga dilakukan penyerahan penghargaan kepada:
Pemenang Lomba Desa dan 10 Program Pokok PKK tingkat Kabupaten tahun 2024:
1. Desa Mojotrisno Kecamatan Mojoagung
2. Desa Jogoroto Kecamatan Jogoroto
3. Desa Made Kecamatan Kudu
Pemenang lomba BUMDes tingkat Kabupaten tahun 2024 dengan kategori CEPAT TUMBUH :
Juara 1 = BUMDes Jaya Sejahtera Desa Mancar Kecamatan Peterongan
Juara 2 = BUMDes Kreto Makmur Desa Miagan Kecamatan Mojoagung
Juara 3 = BUMDes Aneka Usaha Desa Jatigedong Kecamatan Ploso
Pemenang Jombang Culture Carnival 2024 (piala dan piagam) kategori lembaga pendidikan:
– Penyaji terbaik tanpa jenjang
1. SMA Negeri 2 Jombang
2. MKKS Selatan
3. MKKS Barat
– Penyaji unggulan tanpa jenjang
1. SMP Negeri 1 Ploso
2. SMK Dwija Bhakti
3. SMA PGRI 1 Jombang
Kategori Kecamatan
1. Kecamatan Wonosalam
2. Kecamatan Tembelang
(adm/yan)