MUSI RAWAS, SUARAPANCASILA. ID -Mahasiswa Universitas Bina Insan Lubuklinggau yang Kuliah Kerja Nyata (KKN) di wilayah Kecamatan Selangit, Kabupaten Musi Rawas (Mura) ditarik oleh Rektor dan ditempatkan dilokasi Kecamatan lain.
Rektor Universitas Bina Insan Lubuklinggau Dr H Sardiyo MM, menyampaikan kalau langkah tegas ini dilakukan setelah terjadi insiden yang sangat memalukan daerah, yakni adanya sejumlah barang berharga milik mahasiswa yang hilang.
Adapun rincian barang yang hilang di Desa Muara Nilau Kecamatan Selangit, yakni Empat telepon genggam dan uang tunai sebesar satu juta rupiah raib dari tempat tinggal mereka. Hal serupa juga terjadi di Desa Taba Tengah Kecamatan Selangit, setidaknya ada lima telepon genggam, satu laptop, dan sebuah tas milik mahasiswa hilang.
“Jelas ini membuat citra buruk daerah. Padahal, para mahasiswa ini merupakan aset daerah,” kata Dr H Sardiyo, Jumat 26 Juli 2024 malam. Disampaikannya, para mahasiswa yang ditarik ini terdiri dari 10 kelompok, dan per kelompok berisikan 8 sampai 14 mahasiswa.
“Semuanya kita tarik, saat ini sebagian sudah ditempatkan KKN dilokasi Kecamatan yang baru. Tapi, karena hari sudah sore, ada sebagian lagi belum kita pindahkan,” ungkapnya.
Terkait insiden pencurian ini, dia mengungkapkan sudah dilaporkan ke aparat Kepolian. Jadi, saat ini pihaknya menunggu proses aparat kepolisian dari laporan yang sudah kita sampaikan.
Selain itu, dirinya juga memberikan himbauan kepada para mahasiswa yang tengah KKN, untuk beradaptasi dengan masyarakat setempat. “Selalu kita sampaikan jangan membuat masalah, ini malah oknum masyarakat setempat yang membuat masalah dengan mahasiswa kita. (*)