KABUPATEN TANAH LAUT, SUARAPANCASILA. ID – Jum’at 1 Nopember 2024, Desa Ranggang Luar di Kecamatan Takisung menjadi saksi dimulainya turnamen sepak bola antar-klub yang digagas oleh Relawan RAZA, kelompok pendukung pasangan calon Bupati dan wakil Bupati Kabupaten Tanah Laut, H. Rahmat Rianto dan H. Zazuli.
Turnamen yang diselenggarakan di 5 Kecamatan, yakni Kintap, Panyipatan, Takisung, Pelaihari, dan Bati-Bati ini, tidak hanya menjadi ajang kompetisi olahraga semata, tetapi juga membawa visi besar untuk memberdayakan potensi lokal, khususnya generasi muda di Tanah Laut.
Turut hadir dalam pembukaan, pasangan calon H. Rahmat Rianto dan Zazuli yang secara langsung membuka turnamen di Desa Ranggang Luar, selain itu turut hadir Tokoh Tokoh Masyarakat yang ad di Kabupaten Tanah laut diantara nya, ada H. Nurdin, H. Amperansyah, H. M. Sukamta ( Mantan Bupati Tanah Laut ) dan beserta Tim Relawan RAZA.
Dalam pidato pembukaannya, H. Rahmat menyampaikan komitmen pasangan ini untuk memajukan olahraga daerah, sekaligus menegaskan bahwa turnamen ini bukan sekadar pertandingan biasa, melainkan bagian dari upaya menciptakan masa depan yang lebih baik bagi Tanah Laut. “Kami menginginkan olahraga menjadi jalan untuk menginspirasi, mengembangkan talenta muda, dan membangun mental juara yang tangguh,” tegas H. Rahmat, penuh semangat.
Tujuan Mulia: Menyemai Bibit Unggul, Menyambut Porprov 2025.
Salah satu tujuan utama dari turnamen ini adalah untuk mencari bibit pesepakbola yang handal dari berbagai desa di Kabupaten Tanah Laut. Persiapan menyongsong Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) tahun 2025 menjadi salah satu alasan di balik terselenggaranya kompetisi ini. H. Rahmat dan Zazuli berharap, melalui turnamen ini, Tanah Laut dapat menemukan talenta-talenta muda yang berpotensi bersinar di tingkat provinsi, bahkan nasional.
“Turnamen ini adalah langkah awal. Kami ingin memastikan bahwa Tanah Laut memiliki generasi atlet yang berprestasi dan siap berkompetisi di mana pun,” ungkap Zazuli. Ia juga menambahkan, Tanah Laut bukan hanya kaya akan sumber daya alam, tetapi juga memiliki potensi besar dalam olahraga. Dengan kegiatan ini, diharapkan muncul atlet-atlet baru yang siap membawa nama baik daerah.
Menggugah Semangat Sportivitas dan Solidaritas
Selain mengasah keterampilan bermain, turnamen ini juga berfungsi sebagai ajang pembelajaran tentang nilai sportivitas bagi para pemain dan penonton. H. Rahmat menekankan pentingnya sportivitas dalam olahraga, mengajak setiap peserta untuk tidak hanya berkompetisi, tetapi juga menghormati lawan dan bermain dengan jujur. “Sportivitas adalah landasan utama dalam olahraga. Kami ingin setiap pertandingan mengajarkan nilai kejujuran, menghormati lawan, dan semangat kerja keras,” ujar H. Rahmat dalam sambutannya.
Dengan mengusung semangat kebersamaan, H. Rahmat berharap turnamen ini bisa menjadi sarana pemersatu bagi masyarakat di 5 Kecamatan yang terlibat. Ia menyebut kegiatan ini sebagai “pesta rakyat” yang mendukung semangat solidaritas antarwarga, jauh dari ujaran kebencian. “Ini pesta rakyat, bukan ajang untuk saling merendahkan. Kami ingin setiap peserta, penonton, dan warga yang hadir menikmati kebersamaan dalam semangat positif,” tegasnya.
Mendongkrak Ekonomi Masyarakat Lokal.
Tidak hanya bertujuan memajukan olahraga, H. Rahmat juga menyoroti dampak positif turnamen ini terhadap perekonomian lokal. Gelaran turnamen di setiap kecamatan turut melibatkan para pedagang kecil yang membuka lapak di sekitar arena pertandingan, sehingga perputaran ekonomi meningkat. “Setiap kegiatan yang kami lakukan selalu berpihak pada masyarakat. Kami ingin kegiatan ini bisa membantu warga, terutama UMKM yang membutuhkan dukungan,” jelasnya.
Hadirnya turnamen ini telah membuka peluang bagi pedagang kecil untuk menjual berbagai produk dan makanan lokal di sekitar area pertandingan, menciptakan aktivitas ekonomi yang menggairahkan desa-desa yang menjadi lokasi pertandingan. Para pedagang, mulai dari penjual makanan, minuman, hingga pakaian, terlihat memenuhi area, membawa suasana yang semarak dan menggembirakan bagi semua yang hadir.
Lebih dari Sekadar Sepak Bola: Upaya Memajukan Semua Cabang Olahraga
Dalam kesempatan tersebut, pasangan H. Rahmat dan Zazuli menyatakan visi mereka yang lebih besar untuk memajukan seluruh cabang olahraga di Tanah Laut, tidak hanya sepak bola. Setelah turnamen sepak bola ini, berbagai kompetisi olahraga lain juga telah disiapkan, seperti futsal, voli, dan beberapa acara budaya yang bertujuan untuk mempererat hubungan sosial dan melestarikan tradisi lokal.
Festival budaya juga disiapkan untuk melengkapi turnamen ini, mulai dari Festival Kuda Lumping, pertunjukan wayang, hingga Maulid Habsyi. “Kami ingin olahraga dan budaya bersatu, menciptakan ruang bagi semua kalangan untuk berpartisipasi. Di Tanah Laut, olahraga dan budaya harus berjalan seiring, membawa nilai positif bagi generasi muda,” tambah Zazuli.
Masa Depan Olahraga Tanah Laut: Investasi untuk Generasi Emas
Dengan adanya berbagai kegiatan yang melibatkan olahraga dan budaya, pasangan H. Rahmat dan Zazuli berharap Kabupaten Tanah Laut dapat melahirkan generasi emas yang siap berprestasi dan membanggakan daerah. Mereka menyadari bahwa investasi dalam kegiatan olahraga bukan hanya soal mengejar prestasi, tetapi juga bagian dari pembangunan karakter, etos kerja, dan semangat kebersamaan.
“Kami ingin Tanah Laut tidak hanya maju secara ekonomi, tetapi juga memiliki generasi muda yang kompeten, sportif, dan bangga akan daerahnya,” ujar H. Rahmat, mengakhiri sambutannya.
Turnamen sepak bola ini menjadi momentum bagi masyarakat untuk melihat komitmen nyata pasangan calon H. Rahmat Rianto dan Zazuli dalam membangun Tanah Laut. Tidak hanya melalui janji, tetapi melalui tindakan nyata yang menghidupkan kembali semangat olahraga dan solidaritas masyarakat. Dengan langkah ini, Tanah Laut diarahkan menuju masa depan yang lebih cerah, di mana olahraga dan budaya menjadi landasan bagi kemajuan bersama.
Penulis : Hayatullah Kumaini