KABUPATEN MALANG, SUARAPANCASILA. ID -Sempat dikeluhkan warga karena didapati lubang cukup besar, Akhirnya Pemerintah Kabupaten Malang melalui Dinas PU Bina Marga merealisasikan pengerjaan penggantian Jembatan Tirtotaruno. Hal tersebut sebagai bentuk respon atas keluhan yang terjadi selama ini.
Dari informasi Suarapancasila.id di lokasi, Proses pengerjaan bersifat pengganti jembatan dalam artian membongkar keselurahan bangunan dengan mengganti yang baru.
Lebih lanjut, untuk nilai kontrak menyerap anggaran sebesar Rp.514.579.000,- bersumber dari DPA-SKPD APBD Kabupaten Malang Tahun Anggaran (TA) 2024.Rencananya akan memakan waktu pelaksanaan selama 180 hari kalender. Dengan pelaksana CV Parama Yasa dan konsultan pengawas CV Mahira Konsulindo.
Disekitar lokasi pengerjaan juga didapati himbauan atau petunjuk peralihan jalur lalu lintas yang ditujukan warga maupun pengguna jalan yang melintas.
Proses pengerjaan jembatan Tirtotaruno yang dilakukan Dinas PU Bina Marga Kabupaten Malang sontak disambut baik oleh warga serta pengguna jalan yang melintas, bahkan tak jarang mereka juga mengucapkan rasa terima kasihnya.
“Saya menyadari untuk merealisasikan pengerjaan ini butuh waktu karena ada tahapan yang harus dilalui.Namun begitu saya tetap mengapresiasi dan berterima kasih atas respon dari Pemkab Malang dengan membangun jembatan ini,”tutur,Khodir salah satu pengguna jalan yang melintas,Selasa,(4/6/2024).
Sepengetahuannya jembatan Tirtotaruno berlubang sudah cukup lama dan tak kunjung di perbaiki. Sehingga menuai protes dari warga serta pengguna jalan yang melintas.
“Kalau rusaknya cukup lama bahkan tidak dapat diakses kendaraan roda 4. Sementara itu yang melintas hanya roda dua secara bergantian dari arah berlawanan,”katanya.
Dia berharap proses pembangunan segera rampung dapat diakses kembali kendaraan roda 2 dan 4. Aktivitas warga maupun pengguna jalan yang melintas kembali lancar.
“Kita harapkan realisasi pembangunan segera rampung , tentu warga penasaran jadinya nanti seperti apa dengan anggaran sebesar itu. Tapi kami tetap menghargai upaya yang dilakukan pihak -pihak terkait,”pungkas,Khodir. (*)
