Pelaihari(KALSEL), SUARA PANCASILA.ID — Jumat pagi (22/08/2025) di Lapangan Pertasi Kencana, Pelaihari, suasana penuh semangat menyelimuti ratusan peserta yang mengikuti Senam Sehat Merdeka. Kegiatan ini menjadi bagian dari rangkaian Pekan Raya Kemerdekaan dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun ke-80 Republik Indonesia.
Acara yang diprakarsai Dinas Koperasi, Usaha Kecil, dan Perdagangan Kabupaten Tanah Laut ini dihadiri langsung oleh Bupati Tanah Laut H. Rahmat Trianto. Ia datang didampingi Wakil Bupati H. M. Zazuli, Ketua TP PKK, Ketua GOW, Dandim 1009/Tala beserta istri, serta para kepala dinas, termasuk Kepala Dinas Koperasi dan Perdagangan, Kepala DP3A2KB, hingga Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga.
Dalam sambutannya, Bupati Rahmat Trianto menekankan bahwa kegiatan ini bukan hanya sekadar seremonial. Ia menilai senam sehat kali ini adalah momentum edukasi sekaligus pengingat peran koperasi dalam menggerakkan ekonomi kerakyatan.
“Senam kemerdekaan ini bukan hanya bentuk perayaan semata, tetapi juga edukasi kepada masyarakat akan pentingnya koperasi dalam membangun perekonomian kerakyatan,” ungkapnya.
Bupati juga menyinggung program nasional yang digagas Menteri Pertahanan Prabowo Subianto mengenai pembentukan Desa Koperasi Merah Putih. Menurutnya, inisiatif ini penting untuk mendorong kemandirian desa dengan memanfaatkan potensi lokal yang selama ini belum tergarap optimal.
“Dengan semangat kemerdekaan, mari kita tingkatkan peran UMKM dan koperasi rakyat dari tingkat desa, kecamatan, hingga kabupaten dan provinsi. Koperasi kecil bisa jadi fondasi ekonomi besar,” tegasnya.
Lebih jauh, Rahmat mengaitkan kesehatan dengan rasa syukur atas nikmat kemerdekaan. Ia mengajak masyarakat untuk menjaga pola hidup sehat sebagai wujud penghormatan atas perjuangan para pendahulu bangsa.
“Salah satu bentuk syukur adalah menjaga tubuh dan pola makan kita. Dengan berolahraga seperti senam dan lari, kita menjaga kesehatan sekaligus mempererat solidaritas antarmasyarakat,” ujarnya.
Senam Sehat Merdeka ini akhirnya menjadi lebih dari sekadar ajang olahraga. Ia menjelma menjadi ruang silaturahmi, mempertemukan pemerintah dan masyarakat dalam satu nafas kebersamaan. Di lapangan yang sama, semangat nasionalisme, kepedulian terhadap kesehatan, dan cita-cita kemandirian ekonomi berpadu dalam langkah yang selaras.(suarapancasila.id-foto:ist/diskominfostasantala)