LUBUK LINGGAU (SUMSEL), SUARAPANCASILA.ID -Wali Kota Lubuk Linggau, H Rachmat Hidayat, bertindak sebagai pembina upacara bendera di SMA Negeri 1 Lubuk Linggau, Senin (20/10/2025).
Dalam sambutannya, H Rachmat Hidayat menyampaikan apresiasi kepada para siswa yang hafal Undang-Undang Dasar 1945.
Sebagai bentuk penghargaan, ia memberikan hadiah uang tunai sebesar Rp 1 juta kepada enam siswa, terdiri dari dua siswi dan empat siswa.
Jumlah tersebut dipilih untuk menyesuaikan dengan peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-24 Kota Lubuk Linggau.
H. Rachmat Hidayat juga menyoroti pentingnya berpakaian sopan bagi para siswa. Ia menilai seluruh siswa SMAN 1 telah menunjukkan etika berbusana yang baik, yang menjadi langkah awal dalam mencegah potensi tindakan asusila di lingkungan sekolah.
“Upacara bendera adalah kegiatan yang menanamkan nilai-nilai nasionalisme dan harus terus dijaga pelaksanaannya setiap hari Senin. Ini bagian dari pendidikan karakter,” ujarnya.
Ia juga mengapresiasi keberanian para siswa yang mencoba membaca UUD 1945 di depan umum, meskipun masih terlihat gugup. Menurutnya, hal tersebut merupakan proses pembelajaran penting untuk melatih kepercayaan diri.
“Untuk menjadi orang sukses, bermimpilah setinggi langit. Semoga kalian kelak menjadi pemimpin masa depan,” pesannya di hadapan para siswa.
Lebih lanjut, Wali Kota mengingatkan pentingnya bijak dalam menggunakan media sosial di era digital saat ini. Ia mendorong siswa untuk menciptakan narasi yang bermanfaat dan menghindari sensasi yang tidak membangun.
“Gunakan waktu dengan sebaik-baiknya, karena waktu tidak bisa diulang. Jaga terus silaturahmi dengan teman-teman, dan hormati guru kalian, karena berkat mereka, kalian bisa menjadi manusia yang berpendidikan,” tambahnya.
Pada kesempatan tersebut, Wali Kota juga memberikan penghargaan secara simbolis kepada siswa berprestasi, termasuk pemenang Lomba Inovasi Daerah, Olimpiade Sains Nasional tingkat provinsi, juara Turnamen Futsal Piala Wali Kota, dan tim basket SMAN 1 yang meraih juara dua dalam kompetisi DBL tingkat Provinsi Sumatera Selatan.