SIAK, SUARAPANCASILA.ID – Persoalan jalan merupakan tanggung jawab pemerintah sebagai pengelola. Apakah itu Pemerintah Pusat, Provinsi, Kabupaten maupun Desa atau Kelurahan. Mereka seharusnya peduli terhadap permasalahan yang dihadapi oleh masyarakat, terutama permasalahan transportasi yang menjadi tulang punggung aktivitas atau kegiatan masyarakat, baik kegiatan sosial maupun ekonomi.
UU No. 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan. Dalam pasal 24 ayat (1) disebutkan bahwa penyelenggara wajib segera dan patut untuk memperbaiki jalan rusak yang dapat mengakibatkan kecelakaan lalu lintas.
Berdasarkan Pantauan Awak Media Suara Pancasila, ditemukan Jalan Rusak di Jalan Pipa Caltex, RT.06 RW.06 Kelurahan Perawang, Kecamatan Tualang, Kabupaten Siak. Senin (22/4/2024)
Menurut keterangan Ketua RT 06/ RW 06 Bapak Albion mengatakan bahwa jln. pipa caltex menuju jln. lndah kasih, tepatnya di RT 06/ RW 06 sudah lama Rusak dan bahkan sering terjadi kecelakaan, di karenakan di situ ada lobang besar, dan lobang kecil pun banyak. Ketika pas hari hujan lobang tersebut tidak kelihatan sama sekali.
“Jalan itu sadah lama rusak tu pak. lobangnya cukup dalam. Sudah banyak juga korban kecelakaan. Apa lagi saat hujan. lobang itu tertutupi oleh air. Sehingga pengendara yang tidak tau lah yang sering jadi korbannya”,Terang Pak RT.
“Sebagai Ketua RT, Saya sudah menyampaikan di Grup Kelurahan Perawang dengan harapan Buk Lurah bisa menanggapinya dan mencarikan solusi untuk perbaikan jalan ini. Sehingga tidak ada lagi korban kecelakaan”, harapnya
Untuk perimbangan berita, awak media menghubungi Buk Lurah Kelurahan Perawang Midawati, S.Sos lewat telf mengatakan bahwa perihal itu sudah dibahas dan dalam proses.
“Mengenai jalan yang rusak di jl. Pipa caltex RT 06/ RW 06 Kelurahan Perawang tersebut sudah ada pembahasannya di kelurahan dan Pemerintah kecamatan Tualang bahkan kami sudah menyampaikan pada acara Bujang Kampung beberapa waktu yang lalu. Jadi intinya itu sudah di bahas dan lagi dalam proses. insya Allah dalam waktu dekat ini akan ada solusinya”. terang Buk Lurah
