ASAHAN (SUMUT), SUARAPANCASILA.ID – Aksi anarkis para Gemot (Geng Motor) yg akhir-akhir ini terjadi di kota Kisaran Kabupaten Asahan Sumut sudah benar-benar menjadi momok menakutkan bagi warga Asahan khususnya yang berdomisili di kota Kisaran, Kamis 09/01/2025.
Seperti kita lihat dari sudah banyaknya warga yg menjadi korban pembantaian yang di lakukan para Gemot tersebut, ini jelas sangat meresahkan masyarakat.
Untuk itu masyarakat sangat mengharapkan peran serta dari Pemerintah, tokoh agama dan peran serta orang tua khususnya Kepolisian agar bisa bekerja sama mengawasi tindak tanduk para Gemot yang kebanyakkan anak-anak ABG, sekaligus mampu mengatasi para Gemot agar tercipta rasa nyaman di masyarakat dan tidak lagi di hantui ketakutan akibat kebrutalan para Gemot yang sudah banyak memakan korban.
Menyikapi ganasnya para Gemot tersebut.
Kepala LBH PUBLIeK Asahan / Tanjung Balai Ade’Chandra Zass Mrp meminta agar Polres Asahan segera menindak para Gemot dan memberikan sanksi kepada pelaku yang mengatas namakan Gemot tersebut agar menjadi efek jera bagi para gemot yang saat ini benar-benar sudah membuat masyarakat ketakutan dalam melakukan aktivitas dan hidup tidak nyaman.
Ade Zass juga memohon agar Polisi melakukan patroli rutin di tempat-tempat atau titik-titik rawan yg sering di jadikan tempat mangkal para Gemot tersebut.
Sebelum semakin bertambahnya orang yang menjadi korban Gemot tersebut, kata Ade lagi, Polisi yang sebagai Penganyom masyarakat harus bisa memberantas Geng Motor yang sudah meresahkan masyarakat Kota Asahan ini.
