Bati-Bati, Tanah Laut(KALSEL), SUARA PANCASILA.ID — Di balik gebyar lomba dan penilaian, tersembunyi semangat kolektif yang tak hanya menyoal kompetisi, tetapi juga komitmen jangka panjang untuk pelayanan kesehatan ibu dan anak. Selasa, 17 Juni 2025 menjadi momentum penting bagi Posyandu Sejahtera Desa Nusa Indah, Kecamatan Bati-Bati, Kabupaten Tanah Laut (Tala). Hari itu, mereka menjalani penilaian lomba posyandu tingkat Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel).
Penilaian ini bukan sekadar formalitas, melainkan jendela pembelajaran dan cerminan bagaimana pelayanan dasar di akar rumput bisa berjalan dengan daya juang dan kolaborasi yang kuat. Tim penilai dari Provinsi Kalsel disambut langsung oleh Ketua Tim Pembina Posyandu Kabupaten Tala, Hj. Dian Rahmat, yang mendampingi mereka dari awal hingga akhir proses.
Namun, bagi Hj. Dian, inti dari kegiatan ini lebih dari sekadar hasil akhir. “Dengan adanya penilaian dari provinsi ini sejatinya adalah pembelajaran, apresiasi, dan motivasi bagi seluruh posyandu se-Tala agar dapat terus berkembang dan berinovasi,” ujarnya penuh keyakinan.
Ucapan itu tak berhenti di tataran kata-kata. Dalam pelaksanaan kegiatan, terlihat bagaimana Posyandu Sejahtera bukan hanya siap dinilai, tetapi juga memperlihatkan wajah pelayanan yang adaptif, responsif, dan kolaboratif. Dari para kader yang berdedikasi, warga yang antusias, hingga fasilitas yang mulai berbenah — semua menjadi bagian dari satu narasi besar tentang pemberdayaan masyarakat berbasis kesehatan.
Lebih lanjut, Hj. Dian menekankan bahwa penilaian ini harus dimaknai sebagai panggilan untuk memperkuat sinergi lintas sektor. “Tidak hanya hasil terbaik yang akan dicapai, tetapi juga tumbuh semangat untuk semakin memperkuat kolaborasi antar pemerintah daerah, masyarakat, dan semua pihak yang terkait,” tegasnya.
Lomba Posyandu tingkat provinsi ini menjadi lebih dari sekadar ajang tahunan. Ia menjelma menjadi refleksi — tentang bagaimana masyarakat di pelosok Kalimantan Selatan membangun sistem kesehatan dari bawah, dengan gotong royong dan inovasi sebagai fondasi.
Dari Desa Nusa Indah, sebuah pesan disuarakan: bahwa perubahan besar sering kali dimulai dari tempat kecil yang penuh harapan.(suarapancasila.id-foto:Istimewa/Diskominfostasan Tala)
