DELI SERDANG, SUARAPANCASILA.ID – Aparat Penegak Hukum (APH) diminta mengusut dan memeriksa secara independen penggunaan anggaran dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) dari tahun 2020 sampai tahun 2024 yang diduga digelapkan oleh Kepala Sekolahnya. Pasalnya dilihat dari sarana prasarana sekolah tersebut dari tahun 2020 sampai sekarang hanya sedikit perubahannya, padahal dana sarana prasarana dari dana BOS yang diterima cukup besar, kemanakah anggaran Dana BOS untuk perawatan sekolahnya.
Hal ini disampaikan DPP LSM Forum Masyarakat Peduli dan Pemerhati Lingkungan Repuplik Indonesia ( FORMAPPEL RI) R. Anggi S
“Kita meminta Aparat Penegak Hukum ( APH ) memeriksa penggunaan anggaran dana BOS SDN 101774 Sampali Kecamatan Percut Seituan Kabupaten Deli Serdang, karena diduga banyak kejanggalan dalam penggunaannya, dan diduga tidak adanya perbaikan sekolah dan komponen – komponen dalam dana BOS lainnya, ” ujarnya.
Lanjut R Anggi S juga mengatakan besarnya anggaran dana BOS selama ini tidak ada sedikitpun membuat perubahan terhadap sekolah tersebut. Padahal dana untuk sarana dan prasarana sekolahnya cukup besar.
“Ada dana BOS, tapi sekolahnya tidak ada perubahan juga, masih seperti yang dulu .
Dari data laporan penggunaan dana BOS nya, semua habis terpakai, kemana semua pemakaiannya, ” kata R Anggi.
LSM FORMAPPEL RI dengan tegas meminta APH dalam hal ini Kepolisian dan Kejaksaan segera memeriksa penggunaan anggaran dana BOS dari tahun 2020 sampai dengan 2024.
“Kita sudah siapkan surat laporan informasi ke Aparat Penegak Hukum (APH) yaitu bagian Tindak Pidana Korupsi (TIPIKOR) dan Kejaksaan. Kita juga minta sesegera mungkin dilakukan pemeriksaan kepada Kepala Sekolah SDN 101774 Subagio ” tegasnya.
Jika terbukti adanya penyelewengan anggaran dana BOS di SDN 101774 Sampali yang diduga dilakukan oleh Kepala Sekolahnya, kita minta agar diproses sesuai hukum berlaku”, ucap R Anggi S
Berdasarkan data Dapodik SDN 101774 Sampali Kecamatan Percut Seituan dengan jumlah murid 389 siswa. dilihat dari jumlah siswanya berarti cukup lumayan besar anggaran dana BOS yang dikelola Subagio, tetapi tidak juga membuat perubahan untuk sarana dan prasarana sekolahnya.
Kepsek SDN 101774 yaitu Subagio saat dikonfirmasi memalui pesan singkat Whatsapp belom memberikan tanggapanya. (*)
