MUARAENIM (SUMSEL), SUARA PANCASILA.ID- Dana Desa yang diperunkan untuk kemakmuran warga desa diduga di tilap oleh oknum Kepala Desa Talang Nangka Kecamatan Lembak Kabupaten Muara Enim.
Dugaan ini diperkuat dengan temuan tim media di lapangan, temuan ini menyangkut Dana Desa (DD) berbentuk Ketahanan Pangan di tahun 2022, 2023 dan 2024.
Angaran sekitar 200 juta yang dikelolah untuk ketahanan pangan ini diduga ada yang fiktif, angaran yang diperuntukkan untuk hewan ternak di tahun, 2022 16 ekor Sapi di tahun 2023, kambing kecil kurus dan diduga sakit serta, 2024 ,8 ekor sapi.
Kandang Sapi dan kambing dari anggaran 2022 sampai dengan 2024 dan di anggarkan sikitar 21 juta untuk Satu Tahun tidak ditemukan sama sekali Kandang yang di buat memakai Dana Desa.
Sedangkan untuk sapi dianggarkan untuk 1 ekornya, 12,500 juta rupiah dan kambing sekitar 6 juta rupiah untuk satu ekornya.
Saat diwawancarai beberapa warga yang mengadu kepada tim Media mengatakan bahwa untuk sapi yang di belikan di tahun 2022 ada yang sudah d jual tetapi yang dijual oleh kepala desa seharga 16 juta uangnya 10 juta itu di kepala Desa dan 6 juta itu keuntungan kami.
“Uang 10 juta yang di ambil Kades sampai saat ini belum dibelikan Sapi lagi karena kata Pak kades uang 10 juta tersebut akan di belikan Sapi kembali”ujarnya.
Sedangkan kambing yang dari Dana Ketahanan Pangan di tahun 2023 banyak yang mandi dikarenakan ukurannya sangat kecil dan kemungkinan sudah memiliki penyakit.
Kalau untuk 8 ekor sapi di tahun 2024 ini sangat kecil bahkan harganya tidak sesuai dengan katanya harga mencapai 16 juta rupiah ?
“Kalau untuk sapi yang 8 ekot dari Dana Ketahanan Pangan di tahun 2024 sugguh tidak sesuai, katanya harganya 16 juta rupiah tetapi keadaan sapi yang kecil dan kurus, menurut kami hanya 5 juta atau 5 juta rupiah harga sapi tersebut”jelasnya.
Sedangkan kalau untuk Kandang ternak yang katanya ada uangnya seribu rupiah pun tidak ada bahkan kami sebagai peternak membuat serta mengeluarkan uang atau biaya sendiri, untuk membuat Kandang ternak yang kami dapat dari Bantuan Dana Ketahanan Pangan.
“Untuk kandang sapi dan kambing kami membuatnya sendiri memakai uang Pribadi tidak ada sama sekali uang yang dari anggaran Dana Ketahanan Pangan bahkan dari tahun 2022 sampai dengan 2024 ini seribu rupiah pun tidak ada dari kepala Desa dan kami bingung kema uang yang dialokasikan untuk pembangunan Kandang Sapi dan Kambing yang katannya ada”tutupnya.
Saat dikonfirmasi melalui aplikasi WhatsApp Kepala Desa Talang Nangka tidak Koperatif seolah olah tidak Peduli dengan apa yang di konfirmasi kan pihak media .
