Dandim 0262 Pangandaran meninjau Ratusan Hektar Pesawahan yang Kekeringan di Kecamatan Pangandaran.

PANGANDARAN (JABAR), SUARAPANCASILA.ID – Musim kemarau yang melanda Kabupaten Pangandaran khsusunya Kecamatan Pangandaran mengakibatkan ratusan hektar pesawahan kekeringan dan petani gagal panen, juga Bendungan Matras Desa Sukahurip kering, Rabu, 4 September 2024.

Dandim Pangandaran langsung turun ke lapangan untuk melaksanakan Kegiatan Peninjauan Bendungan Matras Ciputrapinggan dan Areal Persawahan yang mengalami kekeringan.

Dandim 0625/Pangandaran Letkol Inf Indra Mardianto Subroto. M.I.P mengatakan kegiatan ini dalam rangka meninjau Bendungan Matras Ciputrapinggan Desa Sukahurip Pangandaran dan sekaligus meninjau areal pesawahan yang mengalami kekeringan.

Bacaan Lainnya

“Intinya dalam rangka mendukung ketahanan pangan karena terdapat kekeringan diarial tanam persawahan sekitar 600 hektar di 3 Desa Babakan, Purbahayu dan Pananjung,” katanya.

Menurutnya peninjauan ini sekaligus untuk mengecek langsung yang menjadi sumber air untuk areal persawahan yang saat ini sedang dilanda kekeringan akibat musim kemarau panjang yang melanda wilayah Kabupaten Pangandaran.

“Permasalahan kekeringan ini harus cepat diatasi, apalagi bencana tersebut mengancam sektor pertanian yang ada diwilayah Kecamatan Pangandaran,” tuturnya.

Selanjutnya agar kekeringan ini tidak memukul sektor pertanian lebih parah lagi, harus ada teknologi tani yang memungkinkan tanamannya tetap hidup sekalipun terdampak kemarau panjang, maka dari itu Pemerintah Daerah perlu melakukan aksi mitigasi dan aksi kesiapsiagaan segera dan dibantu langsung oleh Kodim 0625/Pangandaran.

“Supaya dapat segera mengatasi kekeringan yang saat ini melanda di wilayah Kabupaten Pangandaran,” lanjutnya.

Kondisi di Bendungan Matras juga ternyata telah terjadi kebocoran sehingga tidak dapat menampung debit air yang masuk ke bendungan yang akhirnya terjadi kekeringan. Perlu adanya upaya modifikasi cuaca yang dilakukan Pemerintah juga harus merata ke seluruh daerah yang membutuhkan.

“Berharap pada saat hujan turun, masalah kekeringan sedikit demi sedikit dapat diatasi,” tambahnya.

Penulis: Eman Suherman.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *