KABUPATEN MALANG (JATIM), SUARAPANCASILA,ID-Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Malang, Dr. Suwadji, S.IP., M.Si., secara resmi membuka kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) Evaluasi Penyusunan Dokumen Perencanaan Tahun 2026.
Kegiatan yang diikuti oleh 38 peserta yang terdiri dari Sekretaris Dinas, Kepala Bidang, Kepala Seksi, Pejabat Fungsional, dan Operator Bidang, berlangsung di di Shanaya Resort, Kecamatan Karangploso, selama dua hari, Rabu-Kamis (24-25/09/2025).
Tujuan utama dari bimtek ini adalah mengevaluasi dan menyusun dokumen strategis seperti Renstra 2025-2029, RKPD dan RKA 2026, serta menyusun Gender Budget Statement (GBS) dan Terms of Reference (TOR).
Perencana Ahli Muda Dinas Pendidikan, Ahmad Anwar, S.H, menyampaikan bahwa dokumen perencanaan memiliki peran penting sebagai panduan arah kebijakan pendidikan ke depan.
Penyusunan dokumen ini merujuk pada beberapa dasar hukum, antara lain Perda Nomor 7 Tahun 2024 tentang RPJPD 2025-2045, Perda Nomor 5 Tahun 2025 tentang RPJMD 2025-2029, dan Perda Nomor 11 Tahun 2018 tentang sistem penyelenggaraan pendidikan.
Materi bimtek diisi oleh narasumber dari berbagai instansi, seperti Bappeda Kabupaten Malang yang menyampaikan penyusunan Renstra, Inspektorat yang membahas evaluasi RKA 2026, Bagian Administrasi Pembangunan Pemerintah Kabupaten Malang yang memaparkan penyusunan Analisis Standar Belanja (ASB), serta LPKP Jawa Timur yang membawakan materi penyusunan GBS.
Dalam sambutannya, Dr. Suwadji menekankan bahwa perencanaan yang matang merupakan kunci dari keberhasilan pelaksanaan program di lingkungan Dinas.
“Mari kita semua untuk terus menjaga komunikasi, koordinasi, dan konsultasi dalam setiap tahap perencanaan,” ajaknya.
Lebih lanjut, ia menegaskan pentingnya menerapkan budaya kerja 5K, yaitu kerja keras, kerja cerdas, kerja ikhlas, kerja tuntas, dan kerja prestasi.
“Prestasi bukan sekadar juara, tapi sejauh mana pekerjaan kita memberi manfaat bagi diri, organisasi, pimpinan, dan tentu saja masyarakat,” pungkas Dr. Suwadji.
Dengan demikian, kegiatan ini diharapkan menjadi momen strategis untuk menyelaraskan arah kebijakan pendidikan lima tahun ke depan dengan visi misi daerah.
Pewarta : Doni Kurniawan
Editor : Denny W
