NGAWI, SUARAPANCASILA.ID – Sabtu 20 Januari 2024 lalu, Tim Puskesmas Ngawi Purba bersama warga Desa Ngawi melaksanakan fogging kedua di Dusun Ngantru. Langkah ini diambil setelah ditemukan lima warga terkena Demam Berdarah Dengue (DBD) di dusun tersebut.
Fogging pertama telah dilaksanakan pada Minggu, 14 Januari 2024 lalu, sebagai respons cepat terhadap temuan kasus DBD. Fogging Focus, yang menjadi metode pilihan, menekankan pada lokasi dengan radius 200 meter, dilakukan dalam dua siklus selama satu minggu.
Fogging kedua dimulai pukul 07.00 WIB, dipilih karena pagi hari dianggap waktu terbaik untuk melaksanakan fogging tanpa gangguan angin. Tujuan dari dua sesi fogging ini adalah memberantas nyamuk dewasa yang mungkin baru melewati masa pertumbuhan mereka.
Eko Budi Sudarmanto, Kepala Desa Ngawi, mengingatkan masyarakat untuk menjaga kebersihan dengan 5M. Selain itu, dia menyarankan penggunaan obat nyamuk yang mengandung zat tidak disukai nyamuk, seperti sereh atau bunga lavender, sebagai langkah preventif.
Upaya fogging ini sejalan dengan aturan dan menjadi wujud kesadaran warga Desa Ngawi dalam memberantas penyebaran DBD. Semua pihak diharapkan tetap aktif dalam menjaga kebersihan dan kesehatan guna mencegah penularan penyakit yang dapat membahayakan masyarakat.(*)