KOTA MALANG, SUARAPANCASILA,ID -Forum Pembauran Kebangsaan (FPK) Kota Malang terus menguatkan struktur organisasinya hingga ke tingkat akar rumput. Dalam rangka pembentukan Pengurus FPK Tingkat Kecamatan Lowokwaru, FPK Kota Malang menggelar Sosialisasi Peran dan Fungsi FPK yang difokuskan untuk wilayah Kecamatan Lowokwaru pada Selasa (7/10).
Ahmad Fuad Rahman, SE., MM., Ketua FPK Kota Malang menegaskan pentingnya kehadiran FPK di tingkat kecamatan, khususnya di Lowokwaru yang memiliki keragaman suku dan etnis yang tinggi.
“Pembentukan FPK di Lowokwaru ini bukan hanya sekadar menambah struktur, tetapi menjadi garda terdepan dalam menjaga kondusivitas wilayah. Tugas utama pengurus kecamatan adalah menjadi jembatan,” ujar Fuad sapaan akrabnya.
Dalam sosialisasi tersebut, Fuad menjelaskan tiga fungsi utama yang diamanatkan kepada calon pengurus FPK Lowokwaru, yaitu:
1.Komunikasi dan Koordinasi : Memastikan jalur komunikasi yang efektif antara FPK Kota dengan berbagai komunitas suku, etnis, dan tokoh masyarakat di Lowokwaru.
2. Pencegahan Konflik: Melakukan deteksi dini terhadap potensi gesekan sosial, serta bertindak cepat melalui mediasi dan dialog untuk mencegah konflik berbasis SARA.
3. Edukasi kepada Masyarakat.: Aktif menyelenggarakan kegiatan edukatif untuk menanamkan nilai-nilai kebhinekaan, toleransi, dan persatuan di tengah warga.
Ketua FPK Kota Malang berharap bahwa kehadiran FPK di tingkat kecamatan dapat memperkuat pembauran kebangsaan di lingkungan masyarakat.
“Lowokwaru adalah rumah bagi banyak suku. Dengan FPK di tingkat kecamatan, kita pastikan setiap perbedaan dipandang sebagai kekayaan, bukan perpecahan,” tutupnya.
Diharapkan dalam waktu dekat, Pengurus FPK Kecamatan Lowokwaru dapat segera dikukuhkan dan mulai menjalankan tugas-tugasnya untuk memperkuat pembauran kebangsaan di lingkungan masyarakat. (K&D)