BITUNG (SULUT) SUARAPANCASILA.ID-Di Lapangan Sari Cakalang, Kelurahan Madidir Weru, Kecamatan Madidir, Kota Bitung, Kamis (31/10), TNI dan Polri melakukan latihan gabungan untuk meningkatkan kesiapan dan kerja sama dalam persiapan Pilkada serentak tahun 2024.
Menurut Kapolres Bitung AKBP Albert Zai SIK MH, latihan ini merupakan tindak lanjut dari perintah pimpinan untuk memastikan bahwa personel siap untuk menjaga Pilkada.
“Latihan ini melibatkan berbagai satuan dari TNI dan Polri yang akan terlibat langsung dalam pengamanan Pilkada. Selain simulasi pengamanan, latihan juga mencakup materi penanganan situasi darurat dan antisipasi konflik sosial yang mungkin terjadi,” kata Kapolres.
Dalam latihan gabungan ini, Polres Bitung mengerahkan sekitar delapan puluh anggota untuk mengikuti simulasi pengamanan.
Kapolres menyatakan bahwa kehadiran militer yang signifikan menunjukkan kesiapan TNI dan Polri untuk memastikan Pilkada di Kota Bitung berjalan lancar.
“Pasukan di sini cukup banyak, menggambarkan bahwa TNI dan Polri siap untuk menjaga keamanan selama proses Pilkada berlangsung,” tambahnya.
Selain itu, Kapolres Bitung menyatakan bahwa Brimob Polda Sulawesi Utara (Sulut) telah disiapkan untuk memberikan bantuan pengamanan jika diperlukan.
“BKO Polda Sulut satuan Brimob 1 SST sudah kami siapkan, dan jumlahnya dapat ditambah apabila situasi keamanan mengalami peningkatan. Saat ini, satuan tersebut standby di Polres Bitung,” jelas Albert Zai, menegaskan komitmen dalam menjaga stabilitas daerah.
Dandim 1310/Bitung Letkol Czi Hanif Tupen ST MIP, yang hadir dalam kegiatan ini, menekankan betapa pentingnya kerja sama dan kesiapsiagaan TNI dan Polri untuk menjaga keamanan selama Pilkada.
Menurutnya, latihan ini meningkatkan koordinasi antar instansi dan memastikan bahwa personel siap menghadapi konflik.
“Di tingkat Kodam, kegiatan serupa juga telah dilaksanakan. Kami berharap sinergi ini dapat memastikan situasi Kota Bitung tetap aman dan kondusif,” ujarnya.
Dandim menyatakan bahwa latihan ini menunjukkan kerja sama TNI-Polri, terutama dalam menghadapi situasi keamanan selama Pilkada.
“Kami menurunkan satu peleton dalam latihan gabungan ini sebagai langkah awal untuk memastikan kesiapan personel. Sinergi antar satuan bawah, termasuk dari tingkat Kodim, sangat penting dalam menjaga stabilitas daerah saat Pilkada nanti,” pungkasnya.
Latihan gabungan ini merupakan bagian penting dari persiapan TNI dan Polri di Kota Bitung untuk menjaga situasi aman dan kondusif selama Pilkada.
Dengan personel yang terlatih dan koordinasi yang baik antara lembaga, masyarakat Kota Bitung diharapkan dapat berpartisipasi dalam Pilkada dengan aman dan nyaman, serta mempertahankan semangat demokrasi.(Fesna Kodobo)