GEMMAKO ASAHAN SUMUT Minta Kejari Asahan Usut Dana Komite dan Dana BOS Di Sekolah MAN 1 Asahan

ASAHAN (SUMUT),SUARAPANCASILA.ID | Kepala kejaksaan Negri (Kejari ) Kota Kisaran Kabupaten Asahan diminta Usut dana komite dan dana Bantuan Oprasional Sekolah (BOS) di Sekolah Madrasah Aliyah Negri (MAN) 1 Asahan yang diduga kuat telah terjadi Tipiter dengan nilai 1,5 Milyar lebih pada anggaran tahun 2024.

“Kami meminta pihak terkait kembali memeriksa kepala sekolah MAN 1 Asahan yang di duga kuat telah melakukan Tipiter,hal ini terbukti dengan tidak transparan penggunaan dana komite yang di kutip oleh pihak sekolah melalui komite, serta penggunaan dana BOS,” Ungkap Dodi Antoni Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Lembaga Swadaya Masyarakat Gerakan Masyarakat dan Mahasiswa Anti Korupsi Kabupaten Asahan Provinsi Sumatera Utara (Ketum DPP LSM GEMMAKO Asahan/Sumut). Sabtu (21/09/2024)

Menurutnya, Dana Bantuan Oprasional Sekolah (BOS) yang berjumlah Milyaran Rupiah di MAN 1 Asahan masih kurang sehingga pihak sekolah inisiatif melalui Komite mengutip uang ke orang tua wali murid untuk menutupi kekurangan dana BOS sekolah MAN 1 Asahan di duga hal tersebut hanya akal akalan saja.

Bacaan Lainnya

“Mustahil dana BOS milyaran rupiah untuk oprasional sekolah kurang, di duga kuat dana tersebut di korupsi, kemudian uang komite juga mau di kemanakan,” Terang Dodi

Tambah Dodi Panggil kepala sekolah, pengurus komite, diduga dengan bersama-sama mereka telah melakukan persekongkolan jahat demi untuk memperkaya diri sendiri, kelompok dan golongannya,” ucapnya

Selain itu Dodi juga meminta mentri Agama untuk mencopot kepala agama (Kemenag) Asahan karena di nilai gagal dalam melaksanakan Tugas dan Fungsinya melakukan pembinaan terhadap kepala sekolah MAN 1 Asahan.

Sementara kepala sekolah Madrasah Aliyah Negri MAN 1 Asahan Elda Ayumi saat di konfirmasi beberapa waktu yang lalu mengatakan, dana BOS tidak mencukupi untuk keperluan siawa, makanya harus melakukan pengutipan ke siswa.

” Dana BOS tidak cukup untuk keperluan siswa, kegiatan siswa cukup banyak seperti Pramuka dan kegiatan lainya,” ucapnya.

Pos terkait

Settia

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *