BOLAANG MONGONDOW TIMUR (SULUT) SUARAPANCASILA.ID-Dua Pondok Pesantren di Kabupaten Bolaang Mongondow Timur, Pondok Pesantren Miftahul Khoir Tebuireng VII Buyat dan Pondok Pesantren Nizamuddin Liberia, berpartisipasi dalam Kemandirian Pesantren Expo Tahun 2024 yang diadakan di IAIN Manado dari tanggal 24 hingga 26 Oktober 2024.
Pondok pesantren dapat menggunakan Pesantren Expo ini untuk menampilkan hasil kemandirian mereka, seperti barang yang dibuat oleh siswa dan pengelolanya, serta bagaimana pesantren mampu meningkatkan keterampilan kewirausahaan yang bermanfaat bagi siswa dan masyarakat sekitar.
Pondok Pesantren Nizamuddin Liberia menampilkan produk olahan makanan dan pakaian sebagai bagian dari program kemandirian ekonomi pesantren, dan Pondok Pesantren Miftahul Khoir Tebuireng VII Buyat menampilkan produk air kemasan dengan label San-3.
Dua pondok pesantren ini berpartisipasi dalam Kemandirian Pesantren Expo 2024 untuk mempromosikan hasil Kemandirian Pesantren dan berbagi pengalaman mereka dalam membangun bisnis mandiri.
Salah satu tujuan Kementerian Agama adalah untuk mendorong pesantren sebagai lembaga pendidikan dan pemberdayaan masyarakat dengan mendorong kemandirian pesantren. Program seperti Kemandirian Pesantren Expo bertujuan untuk mendorong pondok pesantren untuk menjadi lebih mandiri secara finansial dan lebih mampu mendukung kegiatan pendidikan agama dan sosial di lingkungan pesantren.
Santri dari kedua pesantren yang berasal dari Boltim berharap pekerjaan mereka akan dikenal lebih luas dan menginspirasi pesantren lain di Sulawesi Utara untuk mengembangkan kemandirian mereka sendiri.(Jody Sampelan)
