Ketua MPC PP Kota Pekanbaru Iwan Pansa Sayangkan Statement Provokasi Wan Abu Bakar

PEKANBARU,SUARAPANCASILA.ID – Penggalan pidato salah seorang tokoh masyarakat Riau, Wan Abu Bakar beberapa waktu lalu dalam sebuah acara masyarakat Pelalawan Kota Pekanbaru mendapat berbagai reaksi Masyarakat Riau.

Video yang diunggah akun TikTok @pkucity tersebut beredar di berbagai WAG, didalam video tersebut WAN Abu Bakar mengucapkan yang mengandung provokasi atau bisa disebut berbau rasis dan berdampak konflik antar etnis di Riau, apalagi sambutan itu disampaikan dalam rangka menyambut Pilkada 2024 di Riau.

Ketua MPC Pemuda Pancasila Kota Pekanbaru, Iwan Pansa saat dimintai komentarnya oleh Awak Media mengatakan sangat menyayangkan dan mengecam narasi- narasi yang berbau provokasi jelang Pilkada 2024 ini.

“Harusnya kita sudah selesai dengan persoalan seperti itu, semua yang ada di Riau ini tentunya adalah anak Riau, orang Riau, apalagi yang mau maju dalam pilkada pilkada nantinya kan orang Riau semua, tidak ada warga negara asing, tidak ada orang yang ber KTP luar Riau yang mau maju di Pilkada Riau nantinya. Jangan ada lagi masyarakat berpikiran kerdil dan menjadi provokator, Apalagi sekelas Tokoh Masyarakat. ingat, Indonesia ini Bhinneka Tunggal Ika, sumpah pemuda sudah menghapuskan semua perbedaan kesukuan, Pancasila sudah menguatkan kita dengan persatuan, dan Riau merupakan bahagian dari Indonesia, harusnya tak perlu dikotomi lagi putra daerah atau bukan putra daerah, berpikir mundur namanya kalau begitu”,ucap Iwan P,(18/5/2024) .

Iwan P menambahkan, “Jika dilihat komentar-komentar dikonten yang diunggah akun@pkucity tersebut memang mendapatkan berbagai tanggapan pro dan kontra, dan jika ini terus berlanjut tentunya akan berdampak kurang baik dalam perhelatan pilkada 2024 di Riau, dan dikwatirkan dapat menjadi sebagai pemicu konflik atau distrust dikalangan masyarakat”Terang Iwan P.

Iwan P juga berharap, “Kita berharap, Di Perhelatan pilkada kedepan tentunya semoga dapat melahirkan pemimpin pemimpin yang luar biasa untuk Riau dan seluruh Kabupaten dan Kota, bukan malah memilih Raja-Raja kecil yang ingin berkuasa dan mensejahterakan keluarganya dan sanak familinya tanpa mempedulikan masyarakat Riau, dan yang jelas harus orang yang tidak munafik, jujur, amanah dan anti korupsi”, Harap Iwan P sambil mengakhiri komentarnya(*