PRABUMULIH (SUMSEL), SUARAPANCASILA.ID – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Prabumulih kembali mengadakan rapat koordinasi bersama para stakeholder dan perwakilan pasangan calon terkait persiapan debat publik kedua Pilkada Prabumulih 2024.
Kegiatan yang digelar di Hotel Grand Nikita Jalan Jendral Sudirman, Kelurahan Muara Dua, Kecamatan Prabumulih Timur, Kamis (7/11/2024).
Debat publik calon Walikota Prabumulih kedua kembali di agendakan akan digelar pada Senin 11 November 2024 pukul 19.00 WIB mendatang di Hotel South Sumatera Prabumulih Sumatera Selatan.
Debat publik kedua para pasangan calon walikota Prabumulih akan disiarkan secara langsung melalui live streaming di media sosial KPU Prabumulih serta di televisi lokal TVRI sehingga masyarakat dapat menyaksikan langsung streaming debat tersebut.
Gelaran rapat koordinasi persiapan debat publik kedua pilkada Kota Prabumulih 2024 tampak dihadiri oleh Staff Ahli Walikota Prabumulih Bidang Ekonomi, Keuangan dan Pembangunan Mulyadi Karoman, S.Pd, M.Si menghadiri Rapat Koordinasi Persiapan Pelaksanaan Debat Publik Kedua antara Pasangan Calon dalam Pemilihan Walikota dan Wakil Walikota Prabumulih Tahun 2024.
Turut Hadir Forkopimda Kota Prabumulih, PLH Ketua KPU Beserta Komisioner dan Sekretaris KPU, Bawaslu Kota Prabumulih, LO Pasangan Calon Walikota dan Wakil Walikota Prabumulih, KESBANGPOL, Pol PP, Dishub, Camat Prabumulih Timur, DPD Lakri, Garda Demokratik, MAPPILU, PWI Kota Prabumulih, GMPB Kota Prabumulih.
Rapat ini membahas aspek teknis pelaksanaan debat di lokasi, termasuk pengaturan keamanan dan ketertiban selama acara berlangsung.
Salah satu poin yang disepakati adalah pembatasan jumlah pendukung yang boleh hadir di lokasi debat, yaitu sebanyak 40 orang simpatisan masing-masing paslon.
Para peserta debat calon Walikota dan Wakil Walikota akan saling beradu argumen, dalam memaparkan visi dan misi mereka dalam membangun Kota Prabumulih.
Tema debat kali ini juga meliputi ekonomi, Infrastruktur, geografi dan sosiologi kemasyarakatan serta Mitigasi bencana, menjadi fokus dalam pembahasan nantinya.
Ketua KPU Kota Prabumulih, Martadinata, melalui Komisioner Divisi Hukum Agus Salim, menyampaikan bahwa pihak event organizer (EO) akan bertanggung jawab penuh atas kebutuhan di lokasi debat, termasuk memperbaiki berbagai kekurangan dari debat sebelumnya, seperti sistem pendingin ruangan.
“KPU Prabumulih berkomitmen menyelenggarakan debat secara adil, transparan, dan profesional. Selin itu, Ini adalah momentum penting bagi para pemilih untuk menilai siapa yang layak memimpin Kota Prabumulih dalam lima tahun ke depan,” tegasnya.
KPU juga telah memastikan segala aspek teknis dan non-teknis telah dipersiapkan dengan baik, termasuk koordinasi dengan pihak terkait agar debat publik dapat berjalan lancar, tertib, dan aman sesuai dengan protokol yang ditetapkan. (prw)
