Liga 2 Indonesia : Bedah Peluang Grup X Babak 12 Besar Semen Padang dan Persiraja Bersaing Ketat

PADANG, SUARAPANCASILA.ID – Ditengah hiruk pikuk Piala Asia Qatar 2023, tidak ada salahnya kita alihkan sejenak perhatian pada Liga 2 Indonesia, telah memasuki matchday 5, babak 12 besar grup, X,Y dan Z.

Pada edisi ini Suara Pancasila coba membedah peluang tim dari grup X, untuk berebut satu tiket otomatis melaju ke semifinal, karena berdasarkan regulasi yang ditetapkan PSSI, hanya Juara grup yang berhak lolos Otomatis dari tiga grup yang ada, satu tiket lagi diambil dari runner-up terbaik.

Grup ini dihuni oleh, Semen Padang FC, Persiraja Banda Aceh, PSMS Medan dan PSIM Jogjakarta.
Sampai pekan ke empat masing -masing tim, telah menyelesaikan pertandingan dengan sistem Home away, untuk saat ini Semen Padang FC, dan Persiraja bersaing cukup ketat, sama meraih poin 6, juga punya selisih gol sama + 2, dari 4 laga, di buntuti oleh PSIM Jogjakarta peringkat tiga dengan poin 5 selisih gol, – 1, dan PSMS Medan meraih poin 2, selisih gol – 3, diposisi akhir grup X.

Bacaan Lainnya

Matchday 5 Persiraja bertindak selaku tuan rumah, menjamu PSMS Medan di stadion Langsa Sabtu 27 Januari 2024 pukul 15.00 Wib.

Semen Padang FC menjalani laga away di stadion Mandala Krida Jogjakarta, Minggu 27 Januari 2024 pukul 15.30 Wib ditantang PSIM Jogjakarta.

Dilaga pamungkas grup X, Semen Padang FC bertindak untuk laga Home, di stadion H. Agus Salim Padang versus Persiraja, Sabtu 03 Februari 2024 pukul 15.00 Wib.

PSIM Jogjakarta bertandang ke kandang PSMS Medan Stadion Baharuddin Siregar Deli Serdang, 03 Februari 2024 pukul 15.00 Wib.

Berdasarkan data tersebut diatas Suara Pancasila, coba menganalisis yang berpeluang meraih pimpinan klasemen di grup X, demi meraih tiket otomatis ke semifinal.

Semen Padang FC :
Tim yang berjuluk Kabau sirah ini, berusaha untuk bangkit lagi, demi mengejar impian naik ke kasta tertinggi Liga Indonesia.

Usaha tersebut bersaing ketat dengan Tim Tanah rencong, dengan raihan poin dan selisih gol sama.

Prediksi raihan poin di kandang PSIM Jogjakarta, berakhir draw dengan poin satu. Sehubungan anak asuh Kashartadi butuh kemenangan, menjaga peluang merebut tiket semifinal.

Terakhir di laga kandang merupakan penentuan saat jumpa Persiraja, jadi prediksi poin sebelum pertandingan versus Persiraja adalah 7, keuntungan anak asuh Delfi Adri adalah, dukungan suporter fanatik Semen Padang, demi menyegel satu tiket otomatis, sebagai juara grup.

Jika menang meraih nilai maksimal 10, seandainya seri nilai maksimal 8.
Dengan skenario lain jika Semen Padang meraih kemenangan di dua laga yang tersisa maka poin SPFC adalah 12.

Persiraja :
Bermaterikan mantan pemain Nasional seperti Andik, Ferdinan Sinaga, dan pemain bintang lainnya, punya kans untuk lolos ke semifinal.

Bermodalkan laga home, di pekan kelima, versus PSMS Medan, berpeluang meraup poin 3, faktor tuan rumah serta PSMS lagi di bawah top Performa, plus tiga pemain kunci PSMS, tidak bisa turun akibat akumulasi kartu merah.

Poin sebelum laga kandang di Stadion H. Agus Salim Padang, di prediksi dengan poin 9.Laga hidup mati menentukan langkah selanjutnya untuk mengkudeta pimpinan klasemen grup X.
Seandai menang poin maksimal 12, seri poin 10, kalah tetap poin 9.

PSIM JOGJAKARTA
PSIM Jogjakarta merupakan klub kebanggaan kota Gudeg, juga punya kans untuk merebut tiket semifinal tahun ini.

Dengan modal poin 5 dari empat laga tim yang dinakhodai Kashartadi ini, di dua laga sisa berusaha meraup poin maksimal.

Di matchday 5, poin 3 berpeluang diraih saat menjamu Semen Padang FC di stadion Mandala Krida, jika ini terujud maka raihan poin PSIM menjadi 8, sebagai modal saat menuntaskan laga tandang versus PSMS Medan.

Jika PSIM menang atas PSMS poin maksimal adalah 11, ini bisa menikung Semen Padang dan Persiraja, bila pertandingan berakhir draw poin jadi 9, juga berpeluang meraih poin sama dengan SPFC dan Persiraja.

PSMS MEDAN
Tim ayam Kinantan, dari empat laga yang dituntaskan, hanya meraih poin 2, dari dua seri dan dua kali mengalami kekalahan.

Untuk bersaing lolos ke semifinal, kemungkinan itu sangat kecil, seandainya berhasil menyelesaikan dua laga dengan kemenangan poin maksimal cuma 8.

Dari skenario diatas, dan kondisi real poin yang telah diraih, bisa di tarik kesimpulan yang bersaing ketat merebut posisi puncak klasemen grup X, Semen Padang FC dan Persiraja Banda Aceh, disusul PSIM Jogjakarta.

Skenario yang muncul diatas baru sebahagian, bisa saja kenyataan berbeda saat semua pertandingan selesai, kita tunggu endingnya 03 Februari 2024.

Yusman Hamid

Pos terkait

Settia

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *