Per Juni 2024 ASN ke IKN Kata Jokowi, Desain Tower Hunian Seperti Apa?

Jakarta- Direktorat Jenderal Perumahan Departemen Pekerjaan Umum serta Perumahan Rakyat( PUPR) membeberkan konsep bangunan hijau serta pintar dalam proses pembangunan Menara Hunian ASN- Hankam di Bunda Kota Nusantara / IKN.

Dengan konsep bangunan hijau, hunian buat ASN ini telah dilengkapi dengan sarana serta meubelair lengkap di dalamnya.” Supaya para ASN dapat tinggal dengan aman. Jadi ASN tinggal masuk bawa baju serta perlengkapan seperlunya,” ucap Direktur Jenderal Perumahan Departemen PUPR Iwan Suprijanto di Jakarta, Sabtu, 2 Maret 2024. Iwan meningkatkan kalau konsep bangunan hijau serta pintar diterapkan dengan memakai teknologi terbaru. Perihal ini buat menunjang pengurangan dampak gas rumah cermin.

” Secara totalitas 47 Tower itu terdiri dari 2. 820 unit hunian. Para ASN- Hankam yang nanti bertugas di IKN hendak bisa tinggal di unit hunian seluas 98 m persegi,” kata Iwan.

Bacaan Lainnya

Nantinya, kata Iwan, masing- masing menara dibentuk setinggi 12 lantai. Lantai 1 serta 2 dimanfaatkan buat podium sarana sosial/ sarana universal( fasos/ fasum) semacam ruang bersama, toko, fitness, public ruang, serta sebagainya, sebaliknya 10 lantai sisanya buat hunian Selain itu, pada tiap menara pula dilengkapi akses tangga serta lift darurat, panel surya di bagian rooftop dan smart home system.” Tiap unit hunian telah dilengkapi ruang keluarga, meja kerja, balkon, ruang makan, dapur, ruang laundry, kamar tidur utama, 2 kamar tidur anak, serta 2 kamar mandi,” ucap Iwan.. Ada pula pada masing- masing bangunan diterapkan sistem kontrol listrik, sistem kontrol gas, sistem air bersih, serta sistem penghematan tenaga. Buat sistem keamanannya pula dilengkapi dengan sistem parkir, panic button, access control, sistem Kamera pengaman, sistem darurat buat kebakaran, sistem evakuasi berbasis suara.

Presiden Jokowi lebih dahulu membenarkan pembangunan hunian aparatur sipil negeri( ASN) serta personel pertahanan keamanan( Hankam) di Kawasan Bunda Kota Nusantara( IKN), berjalan cocok agenda.

Kepala IKN berkata, 12 menara hunian dijadwalkan berakhir Juli, 21 menara bonus pada September, serta 14 menara lagi pada November. Total, terdapat 47 menara yang berakhir akhir November 2024.

” Perpindahan ASN serta Hankam ke mari itu telah dapat diawali bulan Juni,” kata Jokowi kala melaksanakan seremoni penyelesaian akhir ataupun topping off hunian ASN serta Hankam di IKN, Jumat, 1 Maret 2024, dilansir dari siaran pers Biro Pers, Media serta Data Sekretariat Presiden.

Lebih lanjut, Jokowi berkata topping off ialah simbol kalau pembangunan hunian sudah menggapai sesi yang signifikan serta kalau struktur utama bangunan sudah berakhir. Perihal ini, kata ia, menandai langkah besar dalam upaya pengembangan Bunda Kota Nusantara selaku pusat pemerintahan baru Indonesia.

Lebih dahulu, Jokowi pula berkata, pemindahan ASN ke IKN bakal dicoba bertahap. Perihal ini bersamaan dengan penyiapan sarana pendukung untuk mereka. Perihal ini dia sampaikan kala meninjau IKN pada Kamis, 29 Februari 2024.

” Misalnya, perumahan yang sangat berarti. Setelah itu sekolah buat kanak- kanak beliau- beliau yang pindah ke mari, rumah sakit jika terdapat yang sakit misalnya,” kata Jokowi.” Sehingga seluruh ini wajib mengelola, manajemen semacam ini tidak mudah. Ini yang lagi kita siapkan.”

Sumber : Tempo.co

Pos terkait

Settia

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *