Pertamina di Minta Stop Pasokan BBM Ke SPBU 14.212.291 Air Joman

ASAHAN(SUMUT),SUARAPANCASILA.ID | Aktivitas penimbunan BBM Solar Bersubsidi dengan mobil pelangsir yang memiliki tangki modifikasi bebas keluar masuk SPBU 14.212.291 Air Joman,Pertamina diminta stop pasokan BBM,12/09/2025.

SPBU 14.212.291 yang berlokasi di Simpang Butong-Air Joman  diduga menjadi tempat permainan mafia BBM Solar Bersubsidi. A Manager SPBU, diduga terlibat dalam memuluskan praktik pelangsiran dengan memberikan izin kepada mobil-mobil pelangsir untuk berulang kali mengisi BBM.

“Adanya aktivitas di SPBU 14.12.291 Air Joman yang sering membuat pengendara kecewa karena stok BBM cepat habis, tidak lepas dari adanya pembiaran oleh manajer dan mandor SPBU,” ujar AM kepada Suarapancasila.id Kamis (11/09/2025).

Bacaan Lainnya

Ia menambahkan, A bahkan kerap terlihat duduk bersama bos pelangsir di area SPBU untuk mengawasi situasi apabila ada aparat penegak hukum (APH), wartawan, maupun LSM yang datang.

Di duga kuat SPBU 14.212.291 Air Joman telah melakukan pungli kepada para pembeli BBM Pertalite menggunakan jerigen,setiap satu jerigen pembeli harus membayar 10.000,- dengan alasan uang isi,AM.

AM menegaskan, dugaan praktik ini melanggar Pasal 55 UU Nomor 22 Tahun 2001 tentang Migas, yang mengatur bahwa penyalahgunaan pengangkutan dan/atau niaga BBM bersubsidi dapat dipidana penjara maksimal 6 tahun serta denda hingga Rp60 miliar.

Untuk itu, ia meminta Kepala Depot Pertamina Kisaran segera bertindak tegas dengan menghentikan pasokan BBM ke SPBU 14.212.291 Air Joman.

. Selain itu, ia juga mendesak Kapolres Asahan, AKBP Revi Nurpahlevi, SH, SIK, MH, agar segera menangkap A dan jaringan mafia penimbun BBM Solar Bersubsidi.

“Jangan biarkan masyarakat terus dirugikan. Mafia BBM harus diberantas,” tutupnya. (AH)

Pos terkait

Settia

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *