KOTA MALANG (JATIM), SUARAPANCASILA,ID – Sanggar Nareswari menggelar event skala nasional 7 talenta anak Down Syndrome di Taman Krida Budaya, Selasa (29/07/2025) pagi.
Acara ini, menggandeng Kementerian Kebudayaan Republik Indonesia dan Balai Pelestari Kebudayaan Wilayah XI.
Selain itu, penyelenggara juga menjalin kerja sama dengan 26 Lembaga Anak Berkebutuan Khusus (ABK) Malang Raya.
7 Talenta anak istimewa (Down Syndrome) berekspresi dan kreasi menampilkan tari topeng, louching produk diamond painting serta UMKM pameran hasil karya mereka dan talk show.
Menariknya disini ada lomba Daimond Panting topeng dengan peserta anak-anak difabel seluruh Malang Raya. Panitia juga menyediakan both foto bersama.
Ketua Panitia Ndaru Lazarus menjelaskan tujuan penyelenggaraan event.
“Kegiatan ini, bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan apresiasi masyarakat terhadap kemampuan dan talenta anak-anak dengan disabilitas,” tutur Dimas sapaan Ndaru Lazarus.
Diakuinya, panitia telah bekerja keras menciptakan lingkungan yang inklusif dan mendukung anak-anak difabel dalam menunjukkan bakat dan kemampuan mereka.
“Kami senantiasa komitmen mendukung pengembangan talenta dan kemampuan anak-anak difabel melalui pelatihan dan kesempatan yang tepat,” sambungnya.
Sehingga dengan adanya even seperti ini, diharapkan anak-anak difabel dapat lebih percaya diri dan termotivasi untuk mengembangkan bakat dan kemampuan mereka.
Dukungan pun mengalir deras dari sejumlah pihak diantaranya, Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Jawa Timur, Pemkot Malang, Dewan Kesenian Jawa Timur, DPRD Provinsi Jatim dan Kota Malang dan masih banyak lagi.
Luar biasanya lagi 7 talent istimewa tersebut mendapat bingkisan dari Hotel Grang Mercure Malang Mirama, sebagai bentuk apresiasi atas ekspresi dan kreasi bakat yang mereka punya.
Season penutup dilanjut prosesi pemotongan tumpeng peringatan HUT Tithiek Tenger.
Sebagai informasi tambahan Tithiek Tenger merupakan wadah sebuah Yayasan yang menaungi Sanggar Nareswari, DMart, Griya Ramah Difabel dan lain sebagainya.
Pewarta : Doni Kurniawan
Editor : Denny W
