SAWAHLUNTO, SUARAPANCASILA. ID -Kota Sawahlunto kembali mengelar kegiatan multi etnis dalam rangka peringatan satu abad desa berdiri nya desa Sikalang yang terletak di Kecamatan Talawi ini. Kegiatan yang digelar pada hari Minggu 4 Agustus 2024.
Kegiatan yang dihadiri oleh (Pj) Wali Kota Sawahlunto, Fauzan Hasan, S.STP. M.Si. secara langsung. Acara puncak yang berlangsung di Aula Gedung Pertemuan Masyarakat (GPM) Sikalang ini menjadi momen bersejarah bagi masyarakat setempat dalam mengenang perjalanan panjang desa yang kaya akan sejarah pertambangan.
Dalam sambutannya, PJ Walikota Fauzan Hasan menyampaikan apresiasi yang tinggi atas inisiatif dan semangat gotong royong masyarakat Desa Sikalang.
Saya berharap kegiatan seperti ini akan terus berlanjut dan menjadi inspirasi bagi desa desa lain nya di Sawahlunto lanjut nya
“Peringatan satu abad ini bukan hanya sekedar perayaan, tetapi juga merupakan bentuk penghormatan terhadap para pendahulu yang telah membangun desa ini,” ujarnya.“Melalui kegiatan ini, kita diajak untuk merenung dan menghargai nilai-nilai luhur yang telah diwariskan.”
Kegiatan Satu Abad Desa Sikalang merupakan hasil kolaborasi antara masyarakat dan Pemerintah Desa Sikalang. Desa yang mayoritas masyarakat etnis Jawa ini menampilkan berbagai rangkaian acara yang telah digelar, mulai dari pawai budaya, atraksi tradisional, pameran foto sejarah, pertunjukan kesenian tradisional hingga berbagai macam makanan tradisional atau (jadul) katanya. Semua kegiatan ini bertujuan untuk mengenang masa lalu, melestarikan budaya, dan mempromosikan potensi wisata Desa Sikalang.
“Dengan melestarikan sejarah dan budaya, kita tidak hanya memperkuat identitas diri, tetapi juga berkontribusi dalam pengembangan pariwisata daerah.
Desa Sikalang, yang terletak di Sawahlunto, Sumatera Barat, memiliki sejarah yang erat kaitannya dengan aktivitas pertambangan batubara yang pernah menjadi tulang punggung perekonomian wilayah tersebut.
Desa ini berada pada suatu lembah yang diapit oleh tiga buah bukit dengan ketinggian 220 meter di atas permukaan laut, dan juga dialiri oleh Sungai Lurah Gadang.
Salah satu hasil dari aktivitas pertambangan batubara di kawasan Sikalang adalah terbentuknya Danau Sikalang. Danau ini sebenarnya merupakan bekas lubang tambang yang kemudian terisi air.
Saat ini, Danau Sikalang menjadi salah satu objek wisata andalan di Sawahlunto, menawarkan keindahan alam yang unik dan menjadi saksi bisu sejarah pertambangan yang pernah berjaya pada masa nya di wilayah tersebut. (*)