BREBES (JATENG), SUARAPANCASILA.ID- Isteri mendiang Presiden Abdurrahman Wahid (Gus Dur), Shinta Nuriyah Wahid buka bersama (bukber) dengan seribu kaum dhuafa dari lintas agama di Rest Area Heritage Banjaratma Tol Pejagan-Pemalang Km 260, di Brebes, Jawa Tengah, Rabu (5/3/2025) petang.
Acara bukber dengan seribu kaum dhuafa dan masyarakat lintas agama selain dihadiri Shinta Nuriyah Wahid, juga Bupati Brebes, Paramitha Widya Kusuma dan Wakilnya Wurja, suami bupati Ahmad Syaeful Anshori, tokoh lintas agama se-Kabupaten Brebes serta unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) setempat.
Shinta Nuriyah Wahid menuturkan, jika buka bersama lintas agama dengan seribu kaum dhuafa ini mencerminkan masyarakat Indonesia yang terdiri dari berbagai suku yang disebut Bhineka Tunggal Ika yakni Satu Nusa Satu Bangsa.
“Ini menunjukan bahwa kebersamaan saling tolong menolong satu sama lain sangat penting, sekaligus menjadi satu pelajaran bagi rakyat Indonesia untuk mengurangi kekerasan antarkelompok masyarakat yang terjadi di Indonesia,” ujar Shinta Nuriah Wahid.
Bupati Brebes, Paramitha Widya Kusuma berterimakasih kepada Shinta Nuriah Wahid yang berkenan menghadiri acara bukber dan doa bersama dengan kaum dhuafa dan masyarakat lintas agama di Kabupaten Brebes. Dia berharap,
“Semoga Kabupaten Brebes ini mendapat berkah dan masyarakatnya bisa lebih sejahtera,” ujar Mitha, sapaan akrab Paramitha Widya Kusuma.
Direktur PT PP Sinergi Banjaratma, Dina Yunanda, dipilihnya Rest Area Tol Pejagan-Pemalang KM 260 B di Brebes ini, karena tempat ini kerap disinggahi istri dari presiden ke empat Abdurrahman Wahid.
“Setiap kali melintas di Tol Pejagan ini, Ibu Shinta Nuriyah Wahid mampir di rest area ini. Saya selaku pimpinan kemudian minta izin beliau untuk suatu saat bisa menghadiri acara bukber semacam ini,” ujarnya.
Tokoh Tionghoa, Dhani Bagus Purnama menerangkan, buka bersama lintas agama semacam ini sangat baik, karena bisa memupuk rasa kebersamaan antarumat beragama.
“Kegiatan ini sangat baik, kita bisa merasakan sama rasa, sama rata di antara saudara lintas agama,” ujar Dhani.
Selain itu, Dhani berharap tahun tahun yang akan datang acara bukber semacam ini bisa dilakukan di Rest Area Heritage Banjaratma Tol Pejagan-Pemalang ini.
Hal yang senada disampaikan Tokoh Agama Islam, Ridho Khukam. Menurutnya, acara buka bersama dengan kaum dhuafa dan masyarakat lintas agama seperti ini sangat baik. “Apalagi, bisa menghadirkan tokoh nasional seperti beliau, Ibu Shinta Nuriah Abdurrahman ini, karena bisa memupuk rasa persaudaraan antarumat beragama,” pungkasnya.
Diketahui, selain menggelar buka bersama, Shinta Nuriyah Wahid, juga kerap mengadakan sahur keliling pelosok Indonesia terutama di Pulau Jawa, dengan masyarakat pinggiran di beberapa daerah saat Ramadhan.
Caption: Shinta Nuriyah Abdurrahman Wahid dengan tokoh Tionghoa Brebes, dan diapit Bupati dan Wakil Bupati Brebes, Paramitha Widya Kusuma dan Wurja. EI/Supar