Silaturahmi Intelijen dan Daerah: Wabup Tanah Laut Hadiri Pertemuan Strategis Bersama Kepala BIN RI di Banjarmasin

Banjarmasin (KALSEL), SUARA PANCASILA.ID – 9 April 2025 – Di balik suasana hangat sebuah silaturahmi, terselip pesan strategis untuk masa depan bangsa. Wakil Bupati Tanah Laut, H. M. Zazuli, menghadiri acara silaturahmi bersama Kepala Badan Intelijen Negara Republik Indonesia (BIN RI) pada Rabu malam di Banjarmasin. Ia hadir mewakili Bupati Tanah Laut dalam forum yang mempertemukan pemimpin daerah dan tokoh intelijen nasional, menandai komitmen kolektif menjaga stabilitas dan memperkuat pembangunan nasional.

Kehadiran Kepala BIN RI dalam acara ini disambut hangat oleh Wakil Gubernur Kalimantan Selatan, H. Hasnuryadi Sulaiman. Dalam sambutannya, Wagub menyampaikan rasa bangganya menyambut kembali Kepala BIN RI yang sebelumnya pernah bertugas di Kalimantan Selatan.

“Ini bukan sekadar kunjungan kerja, ini adalah momen pulang kampung bagi beliau. Kita berharap semangat kebersamaan ini dapat menjadi titik tolak bagi sinergi yang lebih kuat antara pemerintah daerah dan lembaga negara,” ujar Hasnuryadi.

Bacaan Lainnya

Tak sekadar temu kangen, acara ini membawa makna strategis. Kepala BIN RI dalam pidatonya menekankan pentingnya sinergitas dan kolaborasi antarlembaga untuk menjaga keamanan dan mendorong pembangunan nasional. Ia menggarisbawahi bahwa stabilitas negara bukan hanya tanggung jawab aparat intelijen, tetapi juga buah dari kekompakan seluruh pemangku kepentingan.

“Keamanan nasional hanya bisa dicapai jika ada kebersamaan. Terima kasih kepada seluruh kepala daerah yang telah mendukung proses pembangunan Kantor BIN Daerah Kalimantan Selatan,” ungkap Kepala BIN, seraya menginformasikan bahwa peresmian kantor BINDA Kalsel akan digelar keesokan harinya, Kamis, 10 April 2025.

Wakil Bupati H. M. Zazuli turut memberikan apresiasi atas peran strategis BIN dalam menjaga keutuhan NKRI. Ia menilai, pertemuan ini bukan hanya soal silaturahmi, tetapi juga tentang merajut kolaborasi untuk menghadapi tantangan kebangsaan.

“Kami dari Kabupaten Tanah Laut siap bersinergi. Karena kami percaya, pembangunan yang berkelanjutan hanya bisa lahir dari stabilitas yang kokoh,” ujarnya singkat namun penuh makna.

Silaturahmi ini menjadi simbol bahwa antara pemangku kebijakan lokal dan institusi intelijen nasional, ada benang merah yang sama: mewujudkan Indonesia yang aman, berdaulat, dan maju. Bahwa di balik kerja-kerja senyap intelijen, ada pijakan kuat yang dibangun bersama—dengan kepercayaan, sinergi, dan visi yang searah.

 

Pos terkait

Settia

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *