Pelaihari(KALSEL), SUARA PANCASILA.ID –Dalam balutan kebersamaan dan semangat Idulfitri, Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia (BKPRMI) Kabupaten Tanah Laut menggelar acara silaturahmi dan halal bihalal yang menggugah nurani. Kegiatan ini berlangsung di Auditorium Hutan Jati Pelaihari pada Selasa (15/04/2025) dan dihadiri langsung oleh Wakil Bupati Tanah Laut, H.M. Zazuli.
Acara ini tak sekadar menjadi ruang temu dan saling bermaafan. Lebih dari itu, ia menjadi panggung penguatan nilai-nilai ukhuwah Islamiyah, dakwah yang menyejukkan, serta sinergi antara pemuda masjid dan pemerintah daerah.
“Saya mengajak kita semua menjadikan momen ini sebagai titik tolak untuk memperkuat persatuan, menjaga nilai-nilai keislaman, dan berkolaborasi membangun daerah,” tegas HM Zazuli dalam sambutannya, seraya menyampaikan permohonan maaf dari Bupati Tanah Laut yang berhalangan hadir secara langsung.
Menurut Zazuli, halal bihalal bukan hanya tradisi pasca-Ramadan, tapi juga ruang strategis mempererat silaturahmi dan memperkuat komitmen bersama dalam membina masyarakat yang harmonis dan berakhlak mulia. Ia juga membagikan kisah pengabdiannya sebagai Ketua Masjid Syuhada selama lebih dari tiga dekade. “Saya bersyukur atas usia dan kesehatan yang masih Allah SWT berikan, serta atas kesempatan terus berkhidmat di tengah masyarakat,” ujarnya penuh haru.
Dalam kesempatan yang sama, Sekretaris Umum DPD BKPRMI Tanah Laut, Zainuddin, melaporkan capaian konkret organisasi. BKPRMI saat ini menaungi sekitar 2.300 ustaz dan ustazah yang tersebar di seluruh kecamatan, serta mengelola sejumlah lembaga strategis seperti Lembaga Pengembangan Keluarga Sakinah, LBH, LPM, hingga LPP-PPKA.
Salah satu capaian yang menonjol adalah pengelolaan zakat fitrah melalui Unit Pengumpul Zakat (UPZ) yang sudah mengantongi SK dari BAZNAS. Tahun ini, mereka berhasil menghimpun zakat dari 4.449 orang, dengan total Rp139.672.000 dan 4,2 ton beras yang disalurkan langsung kepada para ustaz dan ustazah. Kecamatan Batu Ampar bahkan mendapat apresiasi sebagai UPZ terbaik tahun ini.
Tak hanya itu, BKPRMI juga terus menunjukkan komitmen dalam penguatan pendidikan keislaman. Pada bulan Juni mendatang, mereka akan menggelar wisuda santri Al-Qur’an, sebagai bentuk evaluasi sekaligus penghargaan atas pembinaan yang telah dilakukan.
Zainuddin turut menyampaikan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Tanah Laut atas perhatian dan dukungan nyata, termasuk pemberian insentif guru Al-Qur’an dan perlindungan BPJS Ketenagakerjaan. Beberapa ustaz yang wafat bahkan telah menerima santunan, salah satunya mencapai Rp42 juta.
H.M Zazuli pun menyampaikan apresiasi atas kiprah BKPRMI. “BKPRMI memiliki peran penting dalam memperkuat keimanan umat dan menyebarkan dakwah yang menyejukkan,” katanya dengan penuh penghargaan.
Di tengah ketegangan dunia dan tantangan sosial keumatan, silaturahmi seperti ini menjadi oase. Sebuah momentum yang tak hanya mempertemukan raga, tapi juga menyatukan jiwa—untuk terus menyalakan cahaya Islam dalam kerja nyata dan kebersamaan yang kokoh. (suarapancasila.id – Foto:Istimewa/Diskominfostasan Tala)
