BANJAR (JABAR), SUARAPANCASILA.ID- Menjelang pelaksanaan Pilkada Serentak 27 November 2024, Komisi Pemilihan Umum(KPU) Kota Banjar menggelar sosialisasi bersama intansi pemerintah, Para Camat,Lurah dan kepala desa Sekota Banjar di Aula Sekretaris Daerah Somahna Bagja Dibuana Kota Banjar.dengan tujuan untuk menyatukan komitmen semangat menjelang Pilkada 2024,Rabu 14 Agustus 2024.
Irfan S Rohman, anggota Komisioner KPU Kota Banjar, membuka acara dengan menekankan pentingnya netralitas Aparatur Sipil Negara (ASN) selama proses Pilkada nanti. Ia juga menegaskan bahwa netralitas ASN adalah kunci yang utama dalam menjaga integritas dan kepercayaan publik terhadap hasil pemilu.”Pelanggaran terhadap netralitas ASN akan ditindak tegas sesuai Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 dan Peraturan Pemerintah Nomor 94 Tahun 2021,” ujar Irfan.
Sementara itu dalam kegiatan yang sama Koordinator divisi Sosialisasi, Partisipasi Masyarakat dan SDM KPU Kota Banjar, Nur Hasanah, mengatakan, sosialisasi pilkada 2024 terhadap aparatur pemerintah tersebut bertujuan untuk meningkatkan sinergitas dengan pemerintah agar pelaksanaan pilkada 2024 bisa berjalan lancar aman dan damai.
Hal itu dikarenakan aparatur pemerintah daerah tersebut bersentuhan langsung dengan masyarakat. Harapannya agar aparatur pemerintah tersebut bisa ikut mensosialisasikan pilkada 2024. Dengan ikut berperan dalam mensosialisasikan kepada masyarakat sehingga peran partisipasi masyarakat bisa meningkat.
“Harapan kami tentunya, kami juga memerlukan kerjasama dengan semua pihak termasuk aparatur pemerintah untuk bisa sama sama mensosialisasikan terhadap masyarakat agar pilkada berjalan lancar, aman, damai serta sukses,” pungkasnya.
Asisten Daerah III Kota Banjar Nur sa’adah, dalam sesi pemaparannya, menyoroti peran strategis Pemerintah Daerah.Menurutnya, Pemerintah Daerah bertanggung jawab memastikan anggaran Pilkada tersedia melalui APBD dan menjaga keamanan serta ketertiban selama proses pemilihan berlangsung.
Dan Ia juga menekankan pentingnya pengawasan terhadap netralitas ASN agar tidak terlibat dalam politik praktis.
Rina Sekretaris Badan Kesbangpol Kota Banjar, juga menambahkan bahwa Pemda akan aktif dalam menyediakan data penduduk potensial pemilih (DP4) kepada KPU serta memastikan perekaman KTP-el untuk pemilih yang berhak.”Dukungan logistik dan keamanan selama kampanye menjadi fokus perhatian kami, termasuk pelibatan Linmas untuk menjaga ketertiban selama pemungutan suara,” jelas Rina.
Wahidan, anggota Komisioner Bawaslu Kota Banjar, turut menegaskan pentingnya peran serta masyarakat dalam mengawasi netralitas ASN.Bawaslu, katanya, akan terus memantau dan menindaklanjuti setiap laporan terkait pelanggaran, serta mendorong reformasi birokrasi guna memperkuat profesionalisme dan integritas ASN.
Acara sosialisasi ini menjadi momentum penting bagi semua pihak untuk berkolaborasi demi mewujudkan Pilkada 2024 yang damai, transparan, dan demokratis.Harapannya, semangat yang ditunjukkan dalam sosialisasi ini dapat memastikan Pilkada di Kota Banjar berjalan lancar dan sesuai harapan masyarakat.
