BOLAANG MONGONDOW (SULUT) SUARAPANCASILA.ID-Di Desa Langagon Induk Kecamatan Bolaang, Jumat 1 November 2024, pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Bolaang Mongondow (Bolmong), yang diusung oleh PDI Perjuangan Limi Mokodompit dan Welty Komaling (LM-WK), melakukan kampanye dialogis.
Ribuan orang menyambut paslon nomor 3 dari mobil hingga panggung. Di Desa Langagon, teriakan harga mati Limi-Welty bergema. Warga terlihat sangat antusias, penuh kerinduan dan kecintaan terhadap sosok Limi-Welty.
Menurut Sangadi Guhanga Hirawanto Van Gobel, seorang tokoh masyarakat Langagon, seorang pemimpin Islam harus memenuhi lima sifat: jujur, amanah, bertanggung jawab, ahli, dan cerdas. Dia juga harus mencintai dan dicintai rakyatnya.
Gobel menyatakan bahwa hanya Limi Welty, dari semua kandidat bupati dan wabup Bolmong, memiliki lima kriteria tersebut. “Kalian semua tahu kemarin saya ada di sana, namun kenapa saya memilih Limi Welty karena mereka memiliki 5 kriteria pemimpin yang disebutkan dalam Islam, jadi mari kita bersatu memenangkan Limi Welty,” katanya.
Ketua Tim pemenangan LM-WK Drs. H. Djelantik Mokodompit, ME mengajak masyarakat Langagon bersatu untuk sama sama menangkan Limi Welty di Pilkada Bolmong.
“Saudaraku, para ginalum di Langagon, nari kita bersama memenangkan Limi Welty, keduanya pemimpin paripurna yang sarat akan pengalaman,” sebutnya.
Dalam pemaparannya, calon wakil bupati Welty Komaling menyampaikan sejumlah program unggulan yang akan dia jalankan jika dia terpilih.
Salah satu program unggulan yang ditawarkan adalah satu ekor sapi per kepala keluarga, serta program BPJS Kesehatan yang gratis untuk seluruh penduduk Bolmong.
“Jika diberikan amanah, maka saya dan pak Limi berkomitmen memberikan 1 ekor sapi per kepala keluarga dan mengcover semua rakyat Bolmong kedalam program BPJS Kesehatan Gratis,” ujarnya.
LM-WK juga memiliki program 2 sarjana perdesa, atau 404 sarjana pertahun dan 2020 sarjana dalam 5 tahun kepemimpinan, kata Welty.
“Kami percaya bahwa jika masyarakat Bolmong cerdas dan sehat, maka daerah ini akan maju dan sejahtera,” tukasnya.
Calon Bupati Limi Mokodompit mengatakan, janji kepada rakyat adalah hutang, sehingga apa yang dipaparkan dalam visi misi adalah hutang yang harus direalisasikan jika terpilih.
“Visi misi kami memang berbeda dengan yang lain, karna kami tau bahwa 80 persen masyarakat Bolmong adalah petani, nelayan dan peternak, sehingga kami berkomitmen, untuk memakmurkan masyarakat Bolmong dari ekonomi pertanian,” sebutnya.
Bahkan untuk mensukseskan program tersebut, presiden mengimport 1 juta sapi dari luar negeri, Limi menyebut bahwa Visi misi ini juga relevan dengan visi misi Presiden Prabowo Subianto soal makan siang gratis.
“Jika program sapi di Bolmong sukses, maka negara tidak perlu lagi mengimport sapi dari luar, namun bisa di ambil dari Bolmong,” pungkasnya.
Turut hadir dalam kampanye mantan Bupati Fak Fak Suparlan Pasambuna, anggota DPRD Provinsi Feramitha Tiffani Mokodompit, MBA mantan Kadis Sosial Haris Bambela, sejumlah tokoh masyarakat, tokoh agama, pemuda dan ribuan masyarakat. (Jody Sampelan)
