KOTA MALANG (JATIM), SUARAPANCASILA,ID-Seperti diketahui bersama, saat ini ada begitu banyak film layar lebar yang bisa kita tonton. Diantaranya jadi referensi sumber inspirasi, motivasi hingga menambah wawasan tentang mendidik maupun memahami karakter anak.
Film yang mengandung pesan moral soal pendidikan akan abadi, selalu dikenang karena penyampaian yang di nilai cukup edukatif. Seperti salah satu film layar yang segera tayang di layar bioskop kesayangan anda, berjudul lebar Sayap Garuda.
Film ini mengisahkan tentang anak sekolah yang di bully sedang memperjuangkan hak-haknya. Sekaligus mengangkat kisah olah raga seni bela diri karate. Bisa di bilang di era modern ini karate kids.
Dikesempatan ini, Line Produser Sayap Garuda yakni Iqbal Al Banjari menjelaskan alasan yang mendasar di buatnya produksi film tersebut.
“Sekarang ini kan, karya film nasional sekalipun banyak tema dewasa. Jadi kita sebaliknya, membuat untuk anak anak yang dirasa sekarang kurang,” tuturnya kepada awak media, Selasa, (27/05/2025) siang.
Sekali lagi di pertegas oleh Iqbal, bahwa Sayap Garuda di produksi bertujuan guna mengedukasi baik penonton maupun Kalayak luas.
“Kami ingin sampaikan pesan agar tidak melakukan bullying, selain itu pentingnya mengedepankan adab etika moral. Baik itu ke Orang tua, Guru, Orang yang lebih tua dan sebagainya. Guna membentengi krisis moral kepada anak-anak didik kita,” tambahnya.
Ia berharap saat tayang nanti, Sayap Garuda bisa diterima banyak kalangan serta menyedot animo penonton.
“Saat tayang harapan banyak penontonnya sembari terus edukasi masyarakat. Lalu teman -teman juga bisa mempromosikan. Karena tujuan utamanya juga mengangkat wilayah Kota Malang,” harapnya.
Disisi lain, Iqbal mengaku juga sudah bertemu Wali Kota Malang Wahyu Hidayat berkaitan rencana pembuatan film layar lebar Sayap Garuda.
“Kita sudah sounding Pemkot Malang, agar jadi wajib nonton untuk anak-anak sekolah di Malang. Alhamdulillah beliau merespon sangat baik, berharap nanti jadi contoh yang lainnya,” ungkapnya.
Untuk tayang perdana di bioskop rencana bulan November, saat ini baru tahapan final casting.
“Casting sudah kita tuntaskan, kemudian akan berlanjut pendalaman karakter. Sedangkan shooting diperkirakan akhir Juli 2025,” terang Iqbal.
Sejumlah artis nasional bakal turut dilbatkan dalam pembuatan film yang mengambil venue di Malang ini.
“Menariknya kita akan maksimalkan pemain lokal, komposisi 80 berbanding 20 persen. Jadi kemungkinan artis nasional cuma ada 3 yang kita boyong ke Malang, selebihnya lokal,” tukasnya.
Sederet artis nasional itu adalah Mathias Muchus, H. Herning Sukendro, Asri Welas. Sutradara Sayap Garuda sendiri tak lain dan tak bukan yakni Tarmidzi Abka. Ia dikenal sutradara populer dengan sejumlah karya yakni Senyum Merah Putih, Kartu Pos Wini, Jejak Cinta dan lain sebagainya.
Pewarta : Doni Kurniawan
Editor : Denny W
