Persiapan Meriah Isra Mi’raj oleh Panitia Majelis Guru Panjaratan: Membangun Kebersamaan dan Hikmah Spiritual

TANAH LAUT, SUARAPANCASILA.ID – Pada hari Sabtu, 6 Januari 2024, Desa Panjaratan menjadi pusat kegiatan yang dipenuhi semangat luar biasa, ketika panitia Majelis Guru Panjaratan dengan penuh antusiasme bersatu padu dalam persiapan menyeluruh untuk peringatan Isra Mi’raj yang dijadwalkan pada hari Selasa, 9 Januari 2024.

Kesatuan dan semangat gotong-royong menjadi pemandangan umum, dimana sekelompok panitia yang terdiri dari beragam lapisan masyarakat dengan penuh semangat bergandengan tangan mempersiapkan setiap aspek acara Isra Mi’raj. Mereka bertekad agar perayaan ini tidak hanya berjalan lancar, tetapi juga membawa hikmah, manfaat, serta berkah bagi seluruh warga desa Panjaratan dan jamaah Majelis Guru Panjaratan.

Peringatan Isra Mi’raj ini akan disajikan dengan penuh kekhusyukan melalui pembicaraan dari penceramah terkemuka, Kyai Haji Munawar Gazali dari Martapura, yang dikenal sebagai guru Kubah. Sementara itu, rombongan pembaca Maulid Habsyi akan dipimpin oleh guru Hakim, dengan guru Bahriannor memegang peran sebagai ketua pelaksana di Desa Panjaratan.

Bacaan Lainnya

Acara yang diperkirakan akan diikuti oleh lebih dari 4.000 jamaah ini tidak hanya memperingati Isra Mi’raj Nabi Muhammad SAW, namun juga sekaligus memperingati Haul Guru Sekumpul yang ke-19.

Keterlibatan jamaah dari berbagai desa, mulai dari Desa Panjaratan itu sendiri, Telaga Tungkaran, Ujung Batu, Panggung, Panggung Baru, Ambungan, Guntung Bear, Ranggang Luar, Ranggang Dalam,Takisung, Pagatan,Tabanio, Sungai Riam, Kandangan Baru, Kandangan Lama, Batakan, Sabuhur hingga Jorong, menunjukkan antusiasme yang meluas.

Panitia pelaksana dengan bijaksana menggandeng pemuda dan Karang Taruna di desa untuk berperan aktif dalam memastikan kelancaran persiapan acara ini. Dalam rangka menyatukan jamaah dari seluruh penjuru, kegiatan ini juga diikuti oleh jamaah Majelis Guru Panjaratan yang dipimpin oleh Abu Muhammad al-Faqih Guru Hamsan Hadi yang berada di luar kalimantan selatan, seperti kalimantan timur bahkan ada yang dari luar pulau Kalimantan

Harapan besar tertuju pada perayaan yang lebih meriah dari tahun-tahun sebelumnya, bukan hanya sebagai upaya mempererat silaturahmi antar jamaah Majelis Guru Panjaratan, tetapi juga sebagai momentum penting untuk memperkukuh spiritualitas umat Islam. Dalam kesatuan dan kebersamaan inilah, Desa Panjaratan mempersiapkan diri untuk acara besar yang diharapkan membawa dampak positif bagi seluruh ummat.(*)

Pos terkait

Settia

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *